Ada 71 Sekolah di Jabar yang Mulai Sekolah Tatap Muka Hari Ini!

Semoga para siswa dan guru aman dari virus corona ya...

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mulai mengizinkan 71 sekolah tingkat SMA/SMK di sejumlah kabupaten kota untuk belajar tatap muka pada Selasa(18/8/2020), hari ini.

Sekolah yang sudah melakukan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka ini tentunya melakukan protokol kesehatan secara ketat.

"Ada di beberapa daerah seperti Pangandaran, Ciamis, dan Kabupaten Sukabumi. Ini ada juga di Indramayu," ujar Sekretaris Gugus Tugas Percepatanan Penanganan COVID-19 Jawa Barat Daud Achmad, Selasa (18/8/2020).

Menurutnya, sekolah yang telah membuka aktivitas belajar tatap muka sudah pasti lolos dalam tahapan verifikasi oleh tim di gugus tugas. Artinya, protokol kesehatan di sekolah itu pun sudah baik termasuk dalam penggunaan sistem belajar secara bergantian dalam daring dan luring.

1. Sekolah yang akan buka gurunya harus ikuti tes swab terlebih dahulu

Ada 71 Sekolah di Jabar yang Mulai Sekolah Tatap Muka Hari Ini!Pelaksanaan swab test di RSUD Cibabat. (IDN Times/Bagus F)

Menurutnya, selain menerapkan protokol kesehatan, untuk sekolah yang akan buka kembali maka para guru yang mengajar harus mengikuti tes swab terlebih dahulu. Ketika mereka dinyatakan negatif virus corona maka bisa mengajar.

Ketika seluruh aturan sudah dipenuhi maka akan ada pengecekan kembali dari tim gugus tugas masing-masing kabupaten/kota. "Ketika ada siswa atau guru yang kemudian terpapar COVID-19 maka sekolah itu harus ditutup," kata Daud.

2. Orang tua siswa bisa mengajukan izin agar anak tidak belajar di sekolah

Ada 71 Sekolah di Jabar yang Mulai Sekolah Tatap Muka Hari Ini!IDN Times/Khaerul Anwar

Di sisi lain, lanjut Daud, orang tua siswa pun bisa mengajukan izin ketika mereka enggan membiarkan anaknya kembali belajar tatap muka dan hanya menginginkan belajar secara daring. Pihak sekolah harus menyediakan berbagai fasilitas penunjang tersebut, di mana pembelajaran yang diberikan secara luring atau daring tak berbeda.

"Jadi anak ini tetap harus mendapatkan pendidikan yang sama," ungkapnya

3. Cianjur tunda KMB di sekolah

Ada 71 Sekolah di Jabar yang Mulai Sekolah Tatap Muka Hari Ini!Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Tulungagung meninjau kesiapan sekolah gelar KBM tatap muka, IDN Times/ Bramanta Pamugkas

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Cianjur menunda pelaksanaan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka yang seharusnya dilaksanakan 18 Agustus di 18 kecamatan yang masih dalam zona hijau karena munculnya sejumlah kasus positif COVID-19 dan belum dilakukannya tes cepat dan usap terhadap tenaga pengajar.

"Setelah dilakukan pertimbangan bersama Gugus Tugas COVID-19 Cianjur, disepakati proses belajar mengajar secara tatap muka ditunda yang seharusnya dapat dilaksanakan besok (18 Agustus)," kata Bupati Cianjur, Herman Suherman di Cianjur dikutip dari Antara.

Ditundanya proses belajar mengajar secara tatap muka tersebut, sebagai upaya memutus rantai penyebaran virus berbahaya termasuk corona yang kembali terjadi di Cianjur, termasuk seorang staf di KCD pendidikan wilayah IV Jabar yang dinyatakan positif setelah dilakukan tes antigen.

4. Belum bisa siapkan tes swab untuk para guru

Ada 71 Sekolah di Jabar yang Mulai Sekolah Tatap Muka Hari Ini!Ilustrasi swab test. IDN Times/Debbie Sutrisno

Terlebih seribuan tenaga pengajar yang akan kembali masuk ke sekolah belum melakukan tes cepat atau tes usap, sehingga berisiko terjadinya penularan. Ditundanya kegiatan belajar mengajar secara tatap muka tersebut telah dikoordinasikan dengan pihak sekolah dan dinas terkait.

"Kami belum bisa memastikan penundaan tersebut sampai kapan, kami akan terus berkoordinasi kalau sudah memungkinkan akan segera dikoordinasikan kembali," katanya.

Namun, Pemkab Cianjur memastikan penundaan tersebut sebagai upaya menjaga kesehatan siswa dan guru agar tidak sampai terpapar virus berbahaya termasuk corona yang beberapa waktu lalu kembali merebak di sejumlah kecamatan di Cianjur.

"Kami terus mengimbau agar siswa dan guru tetap menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan saat berada di luar rumah. Harapan kami proses belajar mengajar secara tatap muka dapat kembali digelar dalam waktu dekat," katanya.

Baca Juga: Hari Ini Gen-Z Jatim di Zona Oranye Mulai Masuk Sekolah Lagi Nih!

Baca Juga: Masih Zona Merah, Disdik Jabar Tolak KBM Tatap Muka di Garut 

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya