25 Makam di TPU Sirnaraga Terdampak Banjir, 3 Jenazah Hampir Hanyut
IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Hujan deras yang mengguyur Kota Bandung membuat 25 makam di Tempat Pemakaman Umum TPU Sirnaraga, Kota Bandung terdampak. Dari seluruh makam tersebut terdapat 3 makam yang jenazahnya hampir hanyut.
Kepala UPT Pemakaman Wilayah 3 Dinas Penataan Ruang Kota Bandung Saeful Iman menuturkan, terdapat makam yang berada di pinggiran sungai dan tanahnya tergerus akibat derasnya aliran air. Setidaknya ada 10 yang alami rusak.
"Kami pastikan tidak ada jenazah yang hanyut. Yang ada hanyalah 3 makam yang bagian dari jenazah itu terlihat karena tanahnya tergerus, kain kafannya (terlihat). Ada 3 makam," kata Saeful saat dihubungi wartawan, Selasa (4/10/2022).
1. Akan pindahkan 7 makam yang rusak berat
IDN Times/IstimewaDia mengatakan, dari seluruh makam yang rusak pihak TPU berencana memindahkan 7 makam yang rusak berat, di antaranya ada 2 makam anak-anak dan 2 makam dewasa.
Malam ini pihaknya bakal melakukan identifikasi untuk mengetahui ahli waris atau keluarga yang mempunyai hubungan.
"Besok kita akan melihat lokasi yang memungkinkan untuk dipindahkan. Jadi kita perkirakan ada 7 yang harus kita pindahkan," ujarnya.
Pengurus TPU akan mengecek terlebih dulu tempat pemakaman mana yang memungkinkan untuk menjadi tempat baru jenazah tersebut setelah berkoordinasi dengan keluarga.
2. Terdampak luapan air dari Kali Cilimus
IDN Times/IstimewaSementara itu, Kapolsek Cicendo Kompol Sadewo menuturkan, awal kejadian dikarenakan hujan deras terjadi sekira pukul 14.37 WIB. Air Kali Cilimus pun meluap karena tidak dapat menampung debit air. Hal tersebut menyebabkan kirmir dipinggiran kali alami longsor.
"Kurang lebih panjang kirmir yang tergerus sepanjang 30 meter," katanya.
Alhasil, dari 25 makan yang terdampak, 18 di antaranya harus diperbaiki. Sementara itu, tujuh makam lainnya, perlu dievakuasi.
"Kami menunggu pendataan dari ahli waris, untuk evakuasi. Tujuh makan tersebut dua diantaranya jasad anak kecil, lima lainnya dewasa. Kondisinya (jenazah) baik. Hanya ada beberapa yang dapat terlihat langsung, seperti ada yang terlihat bagian kepala," katanya.
3. Jenazah masih berada di tempatnya
Ilustrasi jenazah. (IDN Times/Mardya Shakti)Saat ini, polisi bersama dengan dinas terkait dari Pemkot Bandung, tengah berjaga dan melakukan pendataan ahli waris, guna pemindahan jenazah.
"Jenazah masih berada ditempat yang sama (di dalam makam), menunggu ahli waris," pungkasnya.
