Dalami Penyidikan, Pejabat Dinsos KBB dan Para Pengusaha Diperiksa KPK
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih melakukan pendalaman penyidikan terhadap kasus dugaan korupsi pengadaan barang tanggap darurat bencana Pandemi COVID-19 pada Dinas Sosial Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB) Tahun 2020.
Setelah menyisir ke sejumlah instansi dan kediaman para terduga pelaku untuk mencari barang bukti, tim penyidik kembali melakukan pendalaman kasus. Sejumlah pejabat dan pemilik perusahaan yang terkait dengan kasus tindak pidana korupsi itu diperiksa.
1. Mereka diperiksa terkait Bansos COVID-19 di KBB
Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri mengatakan, tim penyidik KPK hari ini tengah memanggil pihak terkait untuk dimintai keterangan. Eks Kepala Dinas Sosial, Heri Partomo dan anak buahnya tengah diperiksa terkait alur pengadaan Bansos COVID-19 itu.
"Hari ini pemeriksaan saksi TPK terkait pengadaan barang tanggap darurat bencana Pandemi COVID-19 pada Dinas Sosial Pemda Kabupaten Bandung Barat Tahun 2020, pemeriksaan dilakukan di Kantor Polres Cimahi," ujar Ali Fikri, Rabu (24/3/2021).
2. Pejabat Dinsos 'ditelanjangi' tim penyidik
Tidak sendiri, Heri Partomo dipanggil beserta Bendahara Pengeluaran Dinsos KBB, Priyo Nugroho dan Kepala Seksi Pemberdayaan Fakir Miskin Dinsos KBB, Dian Suhartini. Mereka diperiksa berkaitan dengan arus pengadaan barang untuk Bansos COVID-19.
Sejauh ini, Ali belum bersedia membuka lebih jauh detail kasus yang tengah didalami tim penyidik KPK. Meski demikian, Ali tak menampik pihaknya sudah menetapkan tersangka untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu.
3. Ini daftar bos perusahaan yang diperiksa
Selain memeriksa para pejabat di Dinas Sosial, tim penyidik KPK juga memanggil para pemilik perusahaan yang berkaitan atau yang menerima proyek pengadaan Bansos tahun 2020. Sama seperti para pejabat Dinsos KBB, para pemilik perusahaan juga dimintai keterangan di Mapolres Cimahi hari ini.
Kemudian, Asep Cahyadinata (Direktur Utama PT Jagat Dirgantara), Yusup Sumarna (Direktur CV Sentral Sayuran Garden City), Mochmad Yasin Akbar (Direktur CV Jayakusuma Cipta Mandiri), Denny Indra Mulyawan (wiraswasta), Hardy Febrian Sobana (karyawan CV Jaya Kusuma Ciptamandiri dan CV Satria Jakatamilung), Asep Saifudin (Direktur CV Satria Jakatamilung) dan Arlanda Ghazali Langitan (swasta).
4. Tim penyidik geledah dua dinas kemarin
Sehari sebelumnya, Selasa 23 Maret kemarin, tim penyidik KPK menggeledah dua instansi Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Kantor Badan Kepengawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) KBB.
"Di kedua lokasi ini,masih ditemukan dan diamankan berbagai bukti diantaranya dokumen dan barang elekronik yang terkait dengan perkara," kata Ali.
"Tentu seluruh bukti-bukti tersebut,akan langsung dianalisa untuk segera diajukan penyitaan guna melengkapi berkas perkara dimaksud," imbuhnya.