Perdagangan Manusia Berkedok Kawin Kontrak di Puncak Bogor Terbongkar

Empat mucikari diamankan polisi Polres Bogor

Bandung, IDN Times - Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor mengungkap praktik perdagangan manusia dengan modus Kawin Kontrak di kawasan puncak Bogor pada Senin (23/12). Dari pengungkapan tersebut, empat orang tersangka diamankan.

Kapolres Bogor, Ajun Komisaris Besar M Joni mengatakan, pengungkapan kasus tersebut sebagai alarm sekaligus penekanan kepada para pelaku praktik perdagangan manusia berkedok kawin kontrak.

"Upaya penangkapan tersebut merupakan salah satu wujud nyata yang dilakukan oleh Polres Bogor guna menekan angka perdagangan orang di Indonesia dengan berkedok "Prostitusi yang dihalalkan," ujar Joni kepada IDN Times, Rabu (25/12).

1. Kawasan puncak banyak dikunjungi wisatan lokal hingga timur tengah

Perdagangan Manusia Berkedok Kawin Kontrak di Puncak Bogor TerbongkarIDN Times/Doc Humas Polres Bogor

Joni menuturkan, kawasan puncak di Kabupaten Bogor ini, banyak menyimpan sejuta pesona. Keindahan alamnya, membuat dataran tinggi ini kerap dikunjungi wisatawan. Tidak hanya pelancong lokal, juga mancananegara. Khususnya wisatawan asal Timur Tengah.

"Fenomena kawin kontrak menjadi sisi gelap lain selain prostitusi di kawasan Puncak, sehingga Kepolisian Resor Bogor berupaya mengungkap kasus ini," jelasnya.

Baca Juga: Siapkan Payung, Depok dan Bogor Bakal Diguyur Hujan Siang Ini

2. Enam perempuan dijajaki empat orang mucikari

Perdagangan Manusia Berkedok Kawin Kontrak di Puncak Bogor TerbongkarIDN Times/Doc Humas Polres Bogor

Lebih lanjut, Joni mengatakan, dalam pengungkapan kasus tersebut, enam orang wanita muda berinisial H,Y,W,SN ,IA dan MR Dijajaki oleh 4 orang mucikari berinisial ON alias Mami E, IM alias Mami R, BS dan K kepada seorang tamu wisatawan asing asal timur tengah.

"Beruntungnya aksi ini termonitor oleh Sat Reskrim Polres Bogor," katanya

Baca Juga: FOTO: Musim Libur Tiba, Jalur Puncak Bogor Macet Parah

3. Sejumlah barang bukti turut diamankan Polres Bogor

Perdagangan Manusia Berkedok Kawin Kontrak di Puncak Bogor TerbongkarIDN Times/Doc Humas Polres Bogor

Sedangkan, Kasat Reskrim Polres Bogor Ajun Komisaris Polisi Beny Cahyadi menyebutkan, dari para tersangka telah diamankan puka dua unit mobil, belasan telepon seluler dan uang tunai senilai 7 juta rupiah.

"Para pelaku memiliki tugas masing-masing ada yang berperan sebagai supir, amil dan yang menawarkan para wanita melalui whatsapp", ujar Beny.

Baca Juga: Arus Mudik Libur Natal: Cikampek Lancar, Puncak Bogor Macet

4. Mendapat apresiasi dari Bupati Bogor

Perdagangan Manusia Berkedok Kawin Kontrak di Puncak Bogor TerbongkarIDN Times/Doc Humas Polres Bogor

Beny menambahka, pengungkapan kasus ini pun mendapatkan apresiasi dari Bupati Bogor Ade Yasin, yang merupakan tekad dari Forkopimda Kabupaten Bogor.

"Diapresiasi karena memberantas prostitusi dan gangguan kriminalitas di Kabupaten Bogor," kata dia.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini 

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya