Jasa Tirta II Komit Jaga Kebersihan DAS Citarum
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Perusahaan pelat merah, Jasa Tirta II berkomitmen menjaga kualitas air di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum. Kesungguhan ini juga disampaikan dalam gelaran Better Integration of Ecological Security in Basin Level Approaches: Citarum River Basin di Bali beberapa waktu kemarin.
Direktur Utama Jasa Tirta II, yang juga Chairperson NARBO, Imam Santoso mengatakan, pentingnya penerapan Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu (Integrated Water Resources Management/IWRM) melalui program Citarum Harum.
Adapun program ini mencakup berbagai inisiatif seperti mengelola limbah domestik, industri, dan pertanian, restorasi sungai, penegakan hukum, dan berbagai kegiatan lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas air dan ekosistem di DAS Citarum.
1. Komitmen kuat semua pihak merupakan kunci
Imam Santoso menegaskan, program Citarum Harum, dengan strategi pentahelix, merupakan pendekatan holistik yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, sektor swasta, akademisi, organisasi non-pemerintah, dan masyarakat.
"Komitmen kuat dari semua pihak adalah kunci untuk mewujudkan pengelolaan kualitas air yang lebih baik di Daerah Aliran Sungai Citarum," ujar Imam melalui keterangan resmi, Sabtu (25/5/2024).
2. Berharap DAS Citarum tetap bersih
Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki kualitas air, tetapi kata dia, juga untuk memastikan keamanan ekologis yang berkelanjutan. Dengan begitu lingkungan utamanya DAS Citarum dapat terjaga dengan baik.
"Melalui koordinasi yang baik dan tindakan konkret, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi semua makhluk hidup yang bergantung pada DAS Citarum," ujarnya.
3. Jasa Tirta II kini suplay air ke Jakarta dan sekitarnya
Sebagai perusahaan negara di bawah BUMN, Imam mengatakan, Jasa Tirta II juga mendapatkan penugasan dari PUPR untuk mengelola air di Jatiluhur. Karena itu, perusahaan ini akan men-supply air untuk Jakarta.
"Itu untuk Jakarta dan sekitarnya hampir 14.000 hektar, lalu supply listrik. Apa yang kita punya itu besar, jadi apa yang kita lakukan ini untuk mengenalkan bahwa Indonesia melakukan pengelolaan sumber daya air terpadu," kata dia.
Baca Juga: Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Ini Penjelasan Jasa Marga
Baca Juga: Apa Bedanya Perusahaan Jasa, Dagang, dan Manufaktur?