IWF 2021: Write With Your Heart, Rahasia Menulis Artikel Indepth

Bagimana agar artikel indepth-mu punya value?

Bandung Barat, IDN Times - Bagi penulis sejati, menulis bukan hanya menuangkan isi pikiran. Lebih dari itu, agar tulisan memiliki nyawa dan karakter yang kuat, penulis harus melibatkan perasaan.

IDN Times kembali menggelar Indonesia Writer Festival. Tahun 2021 ini adalah kali keempat Indonesia Wiriter Festival diselenggarakan. Kali ini, IDN Times akan membagikan rahasia bagaimana menulis artikel indepth dalam sesi "Write With Your Heart."

Melalui seminar yang digelar secara online, rahasia membuat tulisan artikel indepth ini disampaikan oleh Pimpinan Redaksi IDN Times Uni Lubis dan dua jurnalis IDN Times Vanny El-Rachman dan Irma Yudidtriani.

Bukan hanya itu, dalam kesempatan ini juga ada seorang pemuda yang akan bercerita soal pengalamannya dalam menggagas Kredi Bali (Kreasi Edukasi Bahasa dan Literasi Lingkungan).

1. Uni Lubis: Indepth fokus pada why dan how

IWF 2021: Write With Your Heart, Rahasia Menulis Artikel Indepth(IDN Times/IWF 2021)

Dalam kesempatan pertama, Pemimpin Redaksi IDN Times, Uni Lubis, berbagi prinsip-prinsip dasar artikel indepth. Selain itu, Uni juga berbagi trik bagaimana tahapan menulis artikel indepth. Menurutnya, artikel indepth merupakan artikel yang menyajikan tulisan secara mendalam.

"Prinsip dari penulisan itu biasanya menggunakan prinsip 5W1H. Artikel indepth fokus kepada Why dan How kisah atau peristiwa itu terjadi," ujar Uni membuka seminar Indonesia Writers Festival 2021 pada sesi Write With Your Heart, Indepth Article, Sabtu (30/10/2021).

Dalam penyajiannya, penulisan mendalam akan semakin menarik dan memiliki nyawa jika penulis melibatkan empati dalam objek tulisan. Oleh karenanya, Write With Your Heart menjadi penting untuk dipegang oleh penulis dalam menyajikan artikel indepth.

2. Vanny El-Rachman: Data pendukung artikel indepth

IWF 2021: Write With Your Heart, Rahasia Menulis Artikel Indepth(IDN Times/IWF 2021)

Seminar berlanjut pada pembicara kedua. Vanny El-Rachman, Reporter Senior IDN Times, berbagi bagaimana pentingnya data sebagai bahan pendukung untuk menyajikan artikel indepth. Menurutnya, data ini juga tidak melulu pada kasus berat.

"Jadi kenapa data itu penting dalam artikel indepth, karena kita butuh unsur penguat," kata Vanny.

3. Irma Yudistirani: Bagaimana meliput pelecehan seksual

IWF 2021: Write With Your Heart, Rahasia Menulis Artikel Indepth(IDN Times/IWF 2021)

Sementara itu, Irma Yudidtriani, Editor IDN Times, membagikan bagaimana pengalaman dia dalam menyajikan artikel indepth. Untuk mengantongi data dan cerita yang utuh, perlu pendalaman informasi yang tidak bisa seenaknya asal tulis.

Irma menceritakan bagaimana ia membuat liputan mendalam terkait pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum pemuka agama di Bali. Menurutnya, mengungkap kasus pelecehan seksual ini cukup menguras keringat dan isi kepala.

Seorang istri mengalami trauma berat akibat pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum Sulinggih. Sulinggih merupakan sorang suci dalam agama hindu.

Irma menyajikan bagaimana ia susah payah membela korban sampai menarik perhatian pihak-pihak berwenang di Bali.

4. Gede Andika: Penggagas gerakan Kredi Bali

IWF 2021: Write With Your Heart, Rahasia Menulis Artikel Indepth(IDN Times/IWF 2021)

Dalam kesempatan ini, Penggagas Kredi Bali Gede Andika juga turut menyampaikan bagaimana gerakan literasi di Bali bagian utara yang cukup berpengaruh selama masa pandemik COVID-19 ini.

Andika bercerita bagaimana anak-anak di Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Bulelengsangat ,terdampak kebijakan sekolah daring. Anak-anak di pelosok desa ini terhambat fasilitas sekolah sehingga tak dapat mengenyam pendidikan layak.

Atas latar belakang itu, Gede Andika melakukan gerakan sosial dengan membentuk sekolah luring khusus untuk anak-anak yang mengalami keterbatasan fasilitas.

Baca Juga: IWF 2021: 5 Tips Melatih Kemampuan Menulis bagi Pemula ala Mas Aik

Baca Juga: IWF 2021: 5 Tips Belajar Copywriting dari Mas Aik Si 'Tukang Sambat'

Baca Juga: IWF 2021: Data Jadi Modal Penting untuk Menulis Indepth Article

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya