Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Fakta Mengejutkan Tentang Warna dan Pengaruhnya di Hidup Kamu

ilustrasi sedang berdiri dengan backgound warna warni (pexels.com/Isi Parente)
ilustrasi sedang berdiri dengan backgound warna warni (pexels.com/Isi Parente)
Intinya sih...
  • Warna bisa mengubah mood dalam hitungan detik, seperti cat soft blue yang membuat lebih kalem.
  • Warna bisa meningkatkan atau menurunkan nafsu makan, seperti warna merah atau kuning yang merangsang rasa lapar.
  • Warna bisa mengubah persepsi waktu, dengan warna hangat membuat otak nganggap waktu berlalu lebih cepat.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Banyak orang menganggap warna cuma urusan estetika, padahal efeknya bisa jauh lebih dalam. Kadang malah tanpa sadar, warna bisa bikin kamu ngerasain sesuatu atau bertindak dengan cara tertentu.

Jadi jangan kaget kalau ternyata warna yang kamu pilih sehari-hari punya dampak lebih besar daripada sekadar gaya.

Menariknya, hal-hal kayak gini sering luput dari perhatian. Kita sibuk milih warna baju, cat kamar, atau tema desain, tapi jarang bertanya ke diri sendiri: “sebenernya warna ini lagi mainin peran apa di hidup gue?”.

Nah, daripada penasaran, mending kamu simak fakta-fakta mengejutkan tentang warna yang mungkin bikin kamu ngelihat dunia dengan cara baru.

1. Warna bisa mengubah mood dalam hitungan detik

ilustrasi sedang tertawa (pexels.com/Vinicius Wiesehofer)
ilustrasi sedang tertawa (pexels.com/Vinicius Wiesehofer)

Pernah masuk ke ruangan dengan cat soft blue terus tiba-tiba kamu ngerasa lebih kalem? Itu bukan halusinasi, fren! Warna memang punya kekuatan buat “nge-resetmood otak kamu dengan cepat. Makanya banyak brand pinter pilih warna logo buat mencocoki perasaan yang ingin mereka tanamkan.

Tapi jangan salah, gak semua warna cocok dipakai sembarangan. Misalnya, kalau kamar kamu dicat merah terang, jangan kaget kalau tidur jadi susah tenang. Ya masa tiap malam rasanya kayak lagi balapan Formula 1?

2. Warna bisa meningkatkan atau menurunkan nafsu makan

ilustrasi sedang makan spaghetti (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi sedang makan spaghetti (pexels.com/Ron Lach)

Pernah sadar gak kenapa banyak restoran cepat saji suka banget pakai warna merah atau kuning? Ternyata warna-warna itu bisa merangsang rasa lapar dan bikin kamu jadi pengen makan lebih banyak.

Jadi kalau kamu sering kalap di fast food, bisa jadi bukan salah perut, tapi salah warna.

Sebaliknya, warna biru justru bisa bikin nafsu makan kamu turun. Itu kenapa jarang ada restoran yang interiornya full biru. Bayangin saja makan ayam goreng crispy di ruangan biru gelap, rasanya malah kayak lagi diet paksa.

3. Warna bisa mengubah persepsi waktu

ilustrasi sedang tertawa di bar (pexels.com/Pavel Danilyuk)
ilustrasi sedang tertawa di bar (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Warna juga bisa bikin kamu ngerasa waktu berjalan lebih cepat atau lebih lambat. Warna hangat kayak oranye atau merah bikin otak nganggap waktu berlalu lebih cepat, sementara warna dingin kayak biru atau hijau bikin kesannya lebih lambat.

Jadi kalau lagi bosan menunggu gebetan bales chat, coba deh lihat dinding warna merah, siapa tahu berasa cepet.

Lucunya, efek ini sering dipakai di dunia bisnis. Misalnya, tempat hiburan atau bar sengaja pake lampu warna hangat biar kamu ngerasa waktu cepet banget, padahal udah berjam-jam nongkrong. Ujung-ujungnya, tagihan malah makin tebel!

4. Warna bisa memengaruhi keputusan belanja

ilustrasi sedang memegang paper bag (pexels.com/Gustavo Fring)
ilustrasi sedang memegang paper bag (pexels.com/Gustavo Fring)

Kamu mungkin gak sadar, tapi warna diskon merah itu emang sengaja dipakai biar otak kamu keburu “panas” buat belanja. Warna punya kekuatan nge-trigger rasa urgensi.

Jadi ketika lihat tulisan “SALE 70%” dengan font merah ngejreng, otak kamu kayak dipaksa buat mikir “ambil sekarang atau nyesel besok”.

Sebaliknya, warna hijau sering dipakai buat bikin kesan tenang dan ramah lingkungan. Jadi kalau kamu sering jatuh hati sama produk bertema eco-friendly, bisa jadi kamu lebih dulu jatuh sama warnanya, baru deh sama pesannya.

Ehm, jangan-jangan kamu lebih loyal ke warna ketimbang ke brand?

5. Warna bisa memberi identitas sosial

ilustrasi para siswa berseragam sama (pexels.com/Mochi Mochi)
ilustrasi para siswa berseragam sama (pexels.com/Mochi Mochi)

Pernah kepikiran kenapa seragam sekolah atau kantor punya warna khusus? Itu bukan sekadar biar seragam, tapi juga buat menandakan identitas kelompok. Warna bisa jadi simbol status, kekuasaan, bahkan solidaritas. Jadi jangan heran kalau jersey bola bisa bikin orang rela ribut cuma gara-gara beda warna.

Tapi lucunya, warna juga bisa bikin salah paham. Misalnya kamu pakai warna tertentu di acara formal, bisa aja dianggap gak sopan. Padahal niat kamu cuma pengen tampil beda. Jadi inget, salah warna bisa lebih fatal daripada salah kata.

6. Warna bisa memengaruhi kreativitas

ilustrasi sedang menikmati alam sekitar yang hijau (pexels.com/Vanessa Garcia)
ilustrasi sedang menikmati alam sekitar yang hijau (pexels.com/Vanessa Garcia)

Kalau kamu lagi butuh ide fresh, coba main-main sama warna hijau atau biru. Penelitian nunjukin warna ini bisa ningkatin imajinasi dan bikin otak lebih terbuka sama ide baru. Jadi kalau kerjaan kamu butuh mikir out of the box, jangan kerja di ruangan yang warnanya monoton.

Sebaliknya, terlalu banyak warna mencolok justru bisa bikin otak jadi capek. Ibaratnya kayak buka 20 tab browser sekaligus, ujung-ujungnya bingung sendiri. Jadi pilih warna yang bisa bikin otak kamu “bernapas”, bukan yang bikin tambah stres.

So, setelah tahu kalau warna punya pengaruh yang lebih besar dari sekadar tampilan, mungkin kamu bakal jadi lebih perhatian sama detail kecil di sekitar. Bisa jadi selama ini kamu udah sering “dikendalikan” sama warna tanpa sadar.

Seru juga ya, hal yang keliatannya sepele ternyata bisa punya dampak segede itu. Jadi lain kali pas kamu ketemu warna tertentu, coba deh berhenti sebentar dan tanya ke diri sendiri, “apa warna ini lagi main trik ke gue?”

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us

Latest Life Jawa Barat

See More

Rahasia Menghilangkan Bau Sepatu dengan Cara Alami

12 Sep 2025, 21:00 WIBLife