Bandung, IDN Times - Sebanyak 51 warga binaaan atau narapidana kasus korupsi di Lapas Sukamiskin masih menjalani perawatan COVID-19. Kalapas Sukamiskin Asep Sutandar mengatakan baru satu orang yang sudah dinyatakan sembuh.
Satu orang yang dinyatakan sembuh ini masih data sementara. Menurut Asep, untuk data pasti masih dalam proses pencatatan oleh Labkesda Jabar.
"Pak Wahid Husein (Mantan Kalapas Sukamiskin) sudah kembali (pulih)" ujar Asep melalui pesan singkat, Selasa (23/2/2021).
Sedangkan untuk sejumlah mantan pejabat Kota Bandung, seperti ada Rosada dan mantan Sekretaris Daerah Kota Bandung Edi Siswadi, masih dalam penanganan dokter di RS Khusus Ibu dan Anak (RSKIA).
"Untuk Pak Dada saat ini masih di RS, masih dalam perawatan oleh dokter," ungkapnya.
Asep menambahkan, ke depannya semua warga binaaan yang sembuh dari corona akan diumumkan secara rinci setelah mendapatkan kabar dari Labkesda Jabar. Ia menuturkan, data menyeluruh saat ini masih belum diketahui secara jelas.
"Belum update, semua nunggu dari Tim COVID-19 laporannya," katanya.
Untuk diketahui, sebanyak 51 orang warga binaan atau narapidana di Lapas Sukamiskin dinyatakan positif COVID-19. Mereka terinfeksi corona berdasarkan hasil swab antigen yang dilakukan pada Kamis (4/2/2021).
Kalapas Sukamiskin Asep Sutandar mengatakan, 51 orang ini merupakan warga binaan dari terpidana korupsi termasuk Edi dan Dada Rosada.
"Tiga pegawai sebelumnya dinyatakan positif, itu didapatkan dari pengetesan sebelumnya. Kalau kabar yang sekarang, (pengetesan) itu pengetesan Kamis kemarin," ujar Asep, saat ditemui IDN Times di Lapas Sukamiskin, Senin (8/2/2021).
Selain mantan Wali Kota Bandung Dada Rosada dan eks Sekretaris Daerah Kota Bandung Edi Siswadi, eks Kalapas Sukamiskin Wahid Husen, dan eks hakim PN Bandung Setyabudi Tedjocahyono juga tercatat sebagai warga binaan yang positif COVID-19.
Lalu mantan anggota DPR Budi Supriyanto, mantan Wali Kota Temanggung Totok Ary Prabowo, eks Direktur Keuangan PT Askrindo Rene Setyawan, Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara Kamaluddin Harahap, dan eks Anggota DPRD Sumatera Utara Solar Siburian, mengalami hal yang sama.
Tak hanya mereka, ada pula mantan Ketua DPD Partai NasDem Brebes Amir Mirza Hutagalung dan Mantan anggota DPRD Sumatera Guntur Manurung, Eks Dirjen P2KT Kemenakertrans Jamaluddin Malik, dan eks hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bengkulu Janner Purba.