Bandung, IDN Times - Kabupaten Subang diguncang gempa magnitudo 2,4 pada Sabtu (11/10/2025) pukul 15:15 WIB. BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan menduga gempa tektonik ini terjadi karena aktivitas sesar lokal yang masih belum diketahui.
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan, Hartanto mengatakan, hasil analisa menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan Magnitudo 2,4. Episenter terletak pada koordinat 6.69 LS dan 107.79 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 13 kilometer Tenggara Kabupaten Subang.
"Kedalaman 4 kilometer, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal," kata Hartono.
Lebih lanjut, dia menyampaikan, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Ciater dengan Skala Intensitas II - III MMI.
"Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," katanya.
BBMKG sendiri belum mencatat adanya gempa bumi susulan, namun Hartono meminta agar masyarakat terap tenang dan tidak panik.
"Hingga pukul 16:33 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata dia.