Ridwan Kamil Pastikan Skema New Normal Jabar Dimulai Senin 1 Juni

27 Mei 2020, 14:28 WIB

Dok.Humas Jabar

Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan menerapkan skema new normal atau normal baru berdasarkan zona terdampak virus corona (COVID-19) di seluruh wilayah Jabar. Rencananya, new normal juga akan diterapkan pada Senin (1/6).

"New normal Jabar akan berlaku di semua kabupaten/kota. Oleh karena itu kami berpatokan pada level kewaspadaan. New normal beda dan tidak sama. Ini hanya adaptasi dengan situasi baru," ujar Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, pada wartawan di Markas Polda Jabar, Rabu (27/5).

1. New normal ekonomi akan diberlakukan secara bertahap

Instagram.com/roysungkono

Emil mengatakan, new normal dalam sektor ekonomi juga akan dilakukan secara bertahap, seperti yang dilakukan pemerintah pusat. Adapun beberapa waktu ke depan perusahaan akan diminta membuat aturan tertulis.

"Kegiatan ekonomi kita buka dengan cara baru, pertama semua toko kami minta dibuatkan aturan dan siap menerima sanksi nanti," ungkapnya.

2. Polri dan TNI akan menjaga beberapa tempat kerumunan masa selama New Normal Jabar

IDN Times/Debbie Sutrisno

Kang Emil menuturkan, peran Polri dan TNI nantinya akan turun sebagai pengawas di beberapa pusat perbelanjaan modern untuk mengecek protokol pencegahan COVID-19. Pengawasan itu akan dilakukan selama 14 hari, sesuai dengan durasi skema New normal ini.

"Protokol new normal akan dikawal TNI dan Polri selama 14 hari. Sedangkan kemungkinan akan berlaku pada Senin depan," katanya.

3. Tempat ibadah akan mulai dibuka

Dok.Humas Jabar

Urusan peribadahan juga menjadi salah satu hal yang disorot dalam skema new normal Jabar. Kang Emil menjelaskan, beberapa tempat ibadah akan diperkenankan untuk kembali dibuka, akan tetapi dengan protokol pencegahan dan jumlah orang yang beribadah akan dibatasi.

"Salat di masjid juga akan diatur jadi peribadatan kegiatan sosial dan sekolah. Pesantren juga sedang kita siapkan aturannya," jelasnya.

4. Sosialisasi new normal mulai dilakukan hari ini

Dok.Humas Jabar

Emil menambahkan, mulai Rabu hingga Minggu (31/5) pemerintah akan melakukan sosialiasi new normal. TNI dan Polri juga masih harus mempersiapkan personel dan untuk memberikan perpanjangan di beberapa tempat yang banyak mengumpulkan masyarakat.

"Kita mulai hari Senin. Rabu sampai Minggu kita sosialisasi. Hari Senin kita mulai dan Polda butuh waktu. Virus itu ada di kerumunan Ibadah juga kita perhatikan," kata dia.