Penumpang Terpanggang dalam Kebakaran Angkot di Subang

26 Jun 2022, 06:00 WIB

Abdul Halim/IDN Times

Subang, IDN Times - Kebakaran kendaraan angkutan kota (angkot) menewaskan seorang penumpang di Kabupaten Subang, Sabtu (25/6/2022). Angkot jurusan Subang-Cimenteng itu tiba-tiba terbakar saat melintas di depan Sekolah Dasar Negeri Banjarsari, Kampung Cikupa, Desa Cirangkong, Kecamatan Cijambe.

Menurut keterangan warga yang menjadi saksi mata, kebakaran terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Salah seorang warga, Ade Rahmat mengatakan sejak pertama melihat, angkot bernomor T 1978 TK itu sudah terbakar hebat tanpa diketahui penyebabnya.

Yang lebih mengejutkan warga ialah keberadaan penumpang yang terjebak di dalam angkot tersebut. “Korban yang meninggal dunia adalah perempuan bernama Mae (45 tahun), warga Cikupa. Kondisinya sudah kaku terbakar (saat ditemukan warga)," ujar Ade.

1. Angkot mengalami beberapa kali ledakan saat kebakaran

ilustrasi ledakan (IDN Times/Arief Rahmat)

Ade menyaksikan angkot tersebut sempat meledak beberapa kali. Ia menduga ledakan itu yang menyebabkan api cepat membesar dan membakar sebagian besar badan kendaraan.

"Api langsung merembet ke semua badan angkot," katanya.

Saat ledakan terjadi, korban yang duduk di belakang diduga terjebak hingga tidak sempat menyelamatkan diri. Warga pun berusaha memadamkan api untuk menolong korban, namun korban keburu meninggal dunia sebelum api berhasil dipadamkan.

2. Petugas kepolisian langsung olah TKP setelah api padam

Abdul Halim/IDN Times

Setelah padam, petugas kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara pada pukul 13.00 WIB. Kepala Polisi Sektor Cijambe Inspektur Satu Kuswan mengatakan pengemudi angkot ialah seorang pria bernama Enab (60).

Angkot tersebut diketahui terbakar di lokasi saat melaju dari arah Subang menuju Cimenteng. "Saksi melihat angkot melaju dari arah barat ada kendaraan terbakar di dalamnya ada satu perempuan menjadi korban kebakaran," ujar Kuswan, berdasarkan keterangan saksi.

3. Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik

Ilustrasi listrik (IDN Times/Arief Rahmat)

Hingga saat ini, petugas kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Selain melakukan olah TKP, petugas juga akan melakukan pemeriksaan terhadap sopir angkot yang terbakar ditambah dengan keterangan ari para saksi mata di sekitar TKP.

"Kami masih melakukan penyelidikan bersama dengan Reskrim Polres Subang. Kami belum bisa menentukan karena masih dalam tahap penyelidikan. Dugaan awal akibat korsleting listrik," tutur Kuswan, kepada wartawan yang mewawancarainya di lokasi.

4. Sopir angkot mengalami luka bakar di wajah dan trauma

ilustrasi perawatan luka bakar (healtheuropa.eu)

Menurut hasil penyelidikan sementara, korban diketahui duduk di bagian belakang angkot yang terbakar. "Menurut saksi, penumpang adalah seseorang yang bernama Mae warga setempat di sini. Sementara untuk sopir mengalami luka bakar pada bagian wajah,” kata Kuswan.

Selain mengalami luka bakar, sang sopir diakui masih mengalami trauma. Maka itu, polisi belum bisa memeriksanya hingga saat ini.

Sementara itu, jenazah korban yang terpanggang di dalam angkot tersebut kini berada di RSUD Subang untuk menjalani visum dan autopsi.