Pelajar Subang Divaksinasi di Kapal Perang TNI Angkatan Laut

Hingga Jumat (8/10/2021) malam lalu, Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Subang melaporkan pencapaian target vaksinasi dosis pertama baru 34,87 persen. "Sedangkan, untuk vaksinasi warga lanjut usia, 11,91 persen," ujar Maxi selaku Juru Bicara Satgas.

Khusus untuk pelajar atau remaja, vaksinasi telah diikuti 10.529 orang atau 6,95 persen dari total sasaran vaksinasi. Maxi mengakui Satgas COVID-19 Subang masih terus berupaya mempercepat pencapaian target program vaksinasi bagi para pelajar.

Realisasi vaksinasi yang rendah diakui membuat Kabupaten Subang kembali menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. Padahal, berdasarkan data, kasus COVID-19 terus mengalami penurunan hingga tersisa 28 orang

"Alhamdulillah dua hari berturut-turut kasus baru nol, yang sembuh tiga orang. Jadi kasus aktif sisa 28 orang," kata Maxi. Ia merinci, seorang pasien positif COVID-19 dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Subang, 13 di RS luar daerah, dan 14 orang melakukan isolasi mandiri.

Sementara itu, para pelajar mengikuti rangkaian kegiatan vaksinasi COVID-19 secara antusias. Mereka mengaku terkesan dengan KRI Teluk Bintuni dan para prajurit TNI yang bertugas di sana.

Pengalaman itu pun membuat beberapa pelajar termotivasi untuk menjadi prajurit TNI AL setelah lulus sekolah nanti. "Senang sekali bisa disuntik vaksin sekalian mencoba naik kapal perang TNI. Kapalnya bagus sekali," ujar salah seorang pelajar.

Sebelumnya, Pemerintah pusat disebut menaikkan target vaksinasi sebagai salah satu indikator penentuan level PPKM di daerah. Perubahan itu diungkapkan Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Purwakarta Iyus Permana.

"Terdapat perubahan bahwa vaksinasi dosis satu ini harus mencapai 70 persen dan lanjut usia 40 persen (untuk mencapai PPKM level 2)," kata Iyus. Aturan baru itu menurutnya, tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 47/2021 Tentang PPKM.