Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Menteri Abdul Mu'ti Dorong Sekolah Terapkan Pendidikan STEM

IMG_20250923_084759.jpg
Mendikdasmen Olahraga Pagi di Sekolah Darul Hikam Bandung. IDN Times/Debbie Sutrinso
Intinya sih...
  • Solusi memajukan bangsa STEM Indonesia Cerdas adalah gerakan kolaborasi yang hadir untuk menjawab tantangan nyata kesenjangan akses, kualitas, dan sumber daya dalam pendidikan STEM di Indonesia.
  • Tenaga pendidik pun harus miliki keahliannya. Pendidikan di Indonesia tidak bisa hanya mengandalkan pelajaran alam seperti sosial, budaya, akuntasi saja, tapi harus ada pendekatan STEM yang memang dibutuhkan ke depannya.
  • Konsep STEM harus diterapkan di berbagai pendidikan. Darul Hikam adalah salah satu sekolah di Bandung yang sudah mengimplementasikan konsep-konsep STEM secara konsisten.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mendorong lembaga pendidikan memperkuat sumber daya manusia (SDM) dengan penerapan belajar di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics). STEM bukan sekedar konsep semata tapi upaya dalam membangun budaya agar setiap siswa melek teknologi.

Hal ini disampaikan Abdul Mu'ti dalam kegiatan di sekolah Darul Hikam, Kota Bandung, Selasa (23/9;/2025). Menurutnya, ada realitas yang harus disiapkan lebih dini agar masyarakat ke depan bisa lebih paham ilmu pengetahuan khususnya dalam sains dan teknologi.

"Banyak yang bisa dikembangka dalam ekosistem ini karena pengembangan ilmu tersebut tidak hanya sekedar teknoologi, tapi bisa berdampak pada kehidupan nyata," ujar Abdul Mu'ti.

1. Solusi memajukan bangsa

ilustrasi perkembangan teknologi masa depan (pexels.com/Hyundai Motor Group)
ilustrasi perkembangan teknologi masa depan (pexels.com/Hyundai Motor Group)

STEM Indonesia Cerdas adalah gerakan kolaborasi yang hadir untuk menjawab tantangan nyata kesenjangan akses, kualitas, dan sumber daya dalam pendidikan STEM di Indonesia. Saat ini masih terdapat tantangan dalam membuat pelajaran STEM relevan dan dekat dengan kehidupan siswa. Padahal STEM memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk pola pikir logis dan kreatif, dua kompetensi utama yang sangat dibutuhkan di era kecerdasan buatan ini.

Melalui konsep ini, Mu'ti optimistis akan banyak teknologi dan sains dapat menjadi solusi strategis dalam memajukan bangsa dan negara. Sebab, banyak penerapan teknologi sederhana yang sebenarnya bisa ditemukan dan dipraktikan di kehidupan masyarakat.

"Maka iklim di sekolah harus didorong dengan kepekaan (kebutuhan masyarakat) termasuk dengan kondisi alam," paparnya.

2. Tenaga pendidik pun harus miliki keahliannya

IMG_20250923_084926.jpg
Kampus Darul Hikam Bandung. IDN Times/Debbie Sutrisno

Sementara itu, Kepala Yayasan Darul Hikam Bapak Sodik Mudjahid mengatakan bahwa pendidikan STEM untuk siswa tidak terlepas dari para pendidiknya. Ketika pendidik mampu menjalankannya maka mereka bisa memberikan ilmu yang baik kepada para siswa.

Menurutnya, pendidikan di Indonesia tidak bisa hanya mengandalkan pelajaran alam seperti sosial, budaya, akuntasi saja, tapi harus ada pendekatan STEM yang memang dibutuhkan ke depannya.

"Program ini banyak manfaatnya karena menyangkut karakter, pola pikir, hingga penguasasan ilmu. Pendekatan sains dengan agama pun bisa digali untuk mencari kebenarannya," kata dia.

Selama ini banyak orang yang memiliki pole pikir linier, tidak terpadu. Itu membuat pernyataan dari seseorang tidak nyambung dengan realitas yang sebenarnya. Maka, pendekatan terpadu termasuk dalam sistem pendidikan bisa membuat pola pikir seseorang lebih realistis dengan kondisi sekitar.

3. Konsep STEM harus diterapkan di berbagai pendidikan

gambar perkembangan teknologi
gambar perkembangan teknologi

Direktur Majelis Pendidikan Darul Hikam, Luqman Amin, menegaskan bahwa Darul Hikam adalah salah satu

sekolah di Bandung yang sudah mengimplementasikan konsep-konsep STEM secara konsisten.

“Alhamdulillah Darul Hikam adalah salah satu dari STEM School yang sudah menerapkan konsep-konsep STEM termasuk anak-anak dan gurunya,” kata Luqman.

Dengan terpilihnya Darul Hikam sebagai tuan rumah, acara ini menjadi momentum penting dan inspirasi bagi sekolah lain untuk semakin serius mendukung program yang dicanangkan pemerintah pusat. Darul Hikam berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam memajukan pendidikan bangsa melalui pendekatan STEM.

"Kami siap menjadi salah satu kontributor utama dalam mendukung program pendidikan sesuai arahan pemerintah pusat," katanya.

Share
Topics
Editorial Team
Yogi Pasha
EditorYogi Pasha
Follow Us

Latest News Jawa Barat

See More

Federico Barba Sangat Senang Bantu Persib Menang di Kandang Arema

23 Sep 2025, 15:31 WIBNews