Mahasiswi UPI Meninggal di Gymnasium, Polisi Periksa CCTV

Bandung, IDN Times - Penyebab kematian AM (21 tahun) mahasiswi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang ditemukan meninggal di Gedung Gymnasium, Kamis (26/12/2024) masih belum diketahui. Polrestabes Bandung memastikan akan melakukan pemeriksaan CCTV yang ada di lokasi kejadian.
Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Abdul Rachman mengatakan, sampai saat ini kepolisian masih melakukan pendalaman dari peristiwa ini. Adapun beberapa saksi sudah dimintai keterangan.
"Kami tentu memeriksa saksi-saksi, mudah-mudahan ada bukti petunjuk mungkin CCTV yang jadi petunjuk buat penyidik untuk kasus ini," ujar Abdul saat dikonfirmasi.
Disinggung soal apakah ada dugaan karena terpleset atau hal lainnya, Abdul belum bisa memastikan, karena kasus ini masih dalam tahap penyelidikan.
"Dugaan kami belum bisa menyimpulkan. Karena kami harus melakukan pemeriksaan, dan semoga kani bisa menemukan bukti-bukti, petunjuk seperti CCTV dan lain sebagainya," ujarnya.
Diketahui, jenazah AM ditemukan oleh beberapa mahasiswa yang melihat korban dalam keadaan tengkurap dengan kepala bercucuran darah dan kepala tertutup kerudung.
Abdul mengatakan, kepolisian juga belum bisa memastikan apakah darah tersebut disebabkan karena luka atau lainnya.
"Iya, cuma darah itu dari mana apakah karena luka dari mana kita belum tahu, tentunya harus keterangan dari dokter ya hasil pemeriksaan forensik," kata dia.
Kemudian Kapolsek Sukasari AKP Ni Wayan Mirasni mengatakan, saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), CCTV masih belum bisa dibuka lantaran kunci sandinya masih belum ditemukan.
"Untuk sementara CCTV belum bisa terbuka karena yang memegang password-nya mungkin sudah beda divisi, belum bisa dipanggil untuk malam ini," ucapnya.
Adapun total CCTV yang ada di lokasi kejadian ada sebanyak dua buah. Polisi berharap melalui rekaman video CCTV bisa terlihat aktivitas korban sebelum akhirnya ditemukan meninggal.
"Mungkin dengan yang dibawah nanti kita susuri apakah korban lewat depan sini, karena untuk yang diatas ada satu CCTV," kata dia.
Sementara, Kepala Kantor Hubungan Masyarakat (Humas) UPI, Prof. Suhendra mengatakan bahwa mahasiswi tersebut diduga meninggal karena terjatuh.
"Saya baru berkoordinasi dengan Tim UPT K3 UPI. Ka (Kepala) UPT K3 menyatakan benar ada seorang mahasiswi UPI yang terjatuh dari lantai dua Gedung Gymnasium," kata Suhendra