Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Lisa Akui Perankan Video Syur, tapi Merasa Jadi Korban

WhatsApp Image 2025-07-15 at 7.29.55 PM.jpeg
Lisa Mariana usai pemeriksaan di Polda Jabar terkait video syur. IDN Times/Istimewa
Intinya sih...
  • Lisa mengaku sebagai pemeran wanita dalam video syur
  • Hubungan seksual dilakukan tanpa sadar, Lisa merasa menjadi korban
  • Video seharusnya tidak dipermasalahkan sekarang, pemeriksaan akan berlanjut

Bandung, IDN Times - Lisa Mariana (LM) telah diperiksa oleh Ditressiber Polda Jawa Barat, dalam kasus peredaran video syur bersama seorang laki-laki, Selasa (15/7/2025). Dia diperiksa oleh penyidik kurang lebih selama lima jam.

Salah satu pertanyaan yang diajukan aparat ialah tentang siapa sosok perempuan dalam video syur. Lisa pun mengakui bahwa dirinyalah wanita yang tengah berhubungan badan dengan pria bertato berinisial F.

"Iya betul," ujarnya singkat, seraya mengarahkan agar kuasa hukum yang menjawab pertanyaan wartawan.

Namun, dia enggan menjelaskan lebih panjang terkait pemeriksaan dan keterlibatannya dalam video itu. Dia merasa butuh waktu untuk istirahat setelah banyaknya pertanyaan yang harus dijawab.

1. Hubungan seksual dilakukan tanpa sadar

WhatsApp Image 2025-07-15 at 7.29.51 PM.jpeg
Lisa Mariana usai pemeriksaan di Polda Jabar terkait video syur. IDN Times/Istimewa

Sementara itu, Kuasa hukum Lisa, Bertua Diana Hutapea mengatakan, kliennya dicecar 30 pertanyaan oleh penyidik terkait dugaan keterlibatannya dalam video syur yang beredar. Dia menyebut Lisa merupakan korban dalam kasus ini.

"Nah, dalam pertanyaan itu semua dijawab Mariana dengan lugas, dan kesimpulan yang sudah saya nyatakan tadi di berita acara, bahwa Lisa Mariana adalah korban daripada peredaran video syur ini," katanya.

Bertua bilang, aktivitas berhubungan badan dengan F dilakukan Lisa tanpa sadar. Ia menyebut bahwa pemeran laki-laki dalam video syur tersebut masih satu pergaulan dengan Lisa.

"Lisa Mariana tadi menjelaskan dalam keterangannya di hadapan para penyidik bahwa video syur itu tidak dalam keadaan sadar dilakukannya dan korban dari orang-orang. Itu kelilingnya yang memanfaatkannya," kata dia.

2. Video ini seharusnya tidak dipermasalahkan sekarang

ilustrasi merekam video (pexels.com/Arjun MJ)
ilustrasi merekam video (pexels.com/Arjun MJ)

Ia juga merasa heran dengan kasus ini padahal video tersebut yang sudah ada beberapa tahun lalu. Dirinya menilai kasus ini mencuat saat Lisa tengah berseteru dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

“Nah kenapa baru muncul sekarang ketika ada perkara perdata gugatan hak identitas anak di Bandung, ini juga di Jawa Barat juga, laporan Bareskrim. Kemarin juga kami sudah melakukan kepada warsidik di Bareskrim Polri, keadaan hak asasi untuk Lisa mencari makan terganggu dan lain-lainnya dengan bayinya,” kata Beratu.

3. Pemeriksaan masih akan berlanjut

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra. IDN Times/Debbie Sutrisno
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra. IDN Times/Debbie Sutrisno

Sementara itu Kabid Humas Polda Jabar Kombes Hendra Rochmawan membenarkan bahwa Lisa telah mengakui terlibat video. Dia pun membenarkan bahwa F adalah pasangan yang melakukan hubungan badan pada video tersebut.

"Pada pemeriksaan ini ada beberapa poin penting bahwa di mana barang bukti video yang beredar yang bersangkutan telah menyatakan betul bahwa itu dirinya pemeran dari perempuan itu. Demikian juga pemeran laki-laki inisial F yang telah diperiksa mengaku itu dirinya. Dia mengaku semua pemeran dari video yang beredar," ujarnya.

Dikarenakan yang bersangkutan itu mengeluh sakit, lanjut Hendra, pemeriksaan tidak berlangsung maksimal. Yang bersangkutan tadi juga berjanji untuk segera bisa memenuhi panggilan kembali setelah kepolisian melayangkan surat panggilan berikutnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us