Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kondisi Sekolah Rakyat di Bandung, Asrama Mewah Seperti Kos Eksklusif

IMG_20250709_094814.jpg
Sekolah Rakyat Poltekesos Bandung (IDN Times/Azzis Zulkhairil)
Intinya sih...
  • Sekolah Rakyat di Bandung mempersiapkan peresmian pada 14 Juli 2025.
  • Ada dua lokasi pembelajaran, Sentra Wytaguna untuk jenjang SMP dan Poltekesos untuk SMA.
  • Asrama Sekolah Rakyat Poltekesos Bandung mewah dengan fasilitas lengkap dan kualitas yang baik.

Bandung, IDN Times - Sekolah Rakyat di Kota Bandung terus mempersiapkan diri untuk peresmian yang direncakan pada 14 Juli 2025. Mulai dari bangunan dan juga perlengkapan penunjang proses belajar mengajar siswa dikebut agar nantinya bisa langsung digunakan oleh para siswa.

Di Kota Bandung ada sebanyak dua Sekolah Rakyat yang ditunjuk untuk menjadi lokasi pembelajaran. Pertama ada di Sentra Wytaguna di mana khusus untuk jenjang SMP, dan Poltekesos khusus SMA.

IDN Times berkesempatan langsung meninjau persiapan Sekolah Rakyat di Poltekesos yang berlokasi di Jalan Ir. H. Juanda Nomor 367, Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat. Di mana bangunan asrama terpisah dengan gedung sekolah yang ada di dalam area Kampus Poltekesos.

1. Asrama seperti kos eksekutif di perkotaan

IMG_20250709_094845.jpg
Sekolah Rakyat Poltekesos Bandung (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Asrama Sekolah Rakyat Poltekesos Bandung nampak mewah seperti kos eksklusif yang ada di perkotaan. Berada di belakang gedung rektorat, dekat dengan area parkir kampus, gedung asrama tergolong besar dengan kapasitas sekitar 50 kamar. Gedung ini bukan baru, melainkan bekas asrama perempuan.

Gedung pun dicat dengan warna oranye, dan sebelum masuk ke area asrama terlihat lapangan voli yang bisa digunakan untuk tenis. asrama ini memiliki tiga tingkat dimana setiap lantainya memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Pada lantai pertama area khusus petugas asrama dan juga pihak keamanan. Terhitung di area tersebut ada lebih dari 10 kamar seperti asrama pada umumnya. Terlihat juga meja-meja baru di setiap kamarnya.

2. Satu kamar diisi oleh dua orang

IMG_20250709_094814.jpg
Sekolah Rakyat Poltekesos Bandung (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Setiap lorong lantai dan tangga terpasang CCTV di setiap sudutnya. Area dapur dan juga kamar mandi pun terlihat mewah, di mana menggunakan shower sekaligus toilet jongkok.

Naik ke lantai dua, langsung berhadapan langsung dengan area makan di mana kursi dan meja makan baru turut berjejer mengikuti fasad bangunan. Setelahnya, di area kanan dan kiri bangunan lantai dua merupakan kamar dari calon siswa-siswi itu sendiri.

Setiap kamar berisi dua ranjang, satu lemari dan juga meja belajar. Kualitas ranjangnya pun terlihat mewah, tidak menggunakan kayu melainkan ranjang besi. Lemarinya pun besi bukan kayu dan juga plastik, sementara di lantai tiga merupakan area khsus siswi.

"Satu kamar untuk dua orang. Ada dua lantai ya, lantai yang kedua itu untuk siswa-siswa, untuk lantai ketiga siswi-siswi," ujar Koordinator Satgas Belajar Mengajar Sekolah Rakyat Poltekesos, Aep Rusmana saat ditemui di lokasi, Rabu (9/7/2025).

3. Area kelas juga sudah siap digunakan

IMG_20250709_100306.jpg
Sekolah Rakyat Poltekesos Bandung (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Sementara tidak jauh dari asrama ada gedung khusus untuk proses belajar mengajar. Ada pula fasilitas laboratorium komputer, bahasa, IPA di lantai bawah. Sementara di lantai dua merupakan ruang kelas di mana ada dua ruang kelas, dan lantai tiga ruang khusus guru dan juga dua ruang kelas.

"Jadi semua kelas sudah terisi dengan meja, kursi, lemari, papan whiteboard gitu ya, papan tulis ya, CCTV serta kipas anginnya sudah lengkap," kata dia.

Sebagai informasi, total siswa-siswi di Sekolah Rakyat Poltekesos Bandung ada sebanyak 100 orang untuk jenjang SMA. Mereka merupakan angkatan pertama yang dijaring langsung dari Kota Bandung. Selama tiga tahun para siswa akan berada di asrama dengan makanan dan lainnya dijamin langsung oleh negara.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
Yogi Pasha
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us