Jemaah haji berburu oleh-oleh di kawasan Sektor 3, Syishah, Makkah, Arab Saudi, Sabtu (31/5/2025). (Media Center Haji 2025/Rochmanudin)
Ancaman tingginya suhu udara di Kota Makkah saat Armuzna nanti membuat Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengeluarkan kebijakan demi keamanan dan kenyamanan jemaah haji Indonesia.
Otoritas Arab Saudi ini meminta seluruh jemaah haji tidak keluar tenda mulai pukul 10.00 hingga 16.00 WAS saat berada di Muzdalifah pada puncak haji, mendatang. Hal itu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan akibat cuaca panas yang diprediksi akan mencapai 50°C.
Deputi Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Hasan Munakiroh mengatakan, pada puncak musim haji nanti, suhu udara di Kota Makkah diprediksi akan mencapai 50°C lebih. Karena itu, jemaah dilarang keluar tenda selama berada di Muzdalifah mulai pukul 10.00 hingga 16.00 WAS.
"Jamaah haji jangan melanggar ketentuan di dalam tenda. Dilarang juga bagi jemaah haji berkeliaran di luar tenda, ini bentuk pelanggaran," kata Hasan saat menyampaikan Rapat Koordinasi bersama Direktur Jenderal PHU dan jajaran PPIH Arab Saudi secara daring, Selasa (27/5/2025).