Bandung Barat, IDN Times - Nama Doni Salmanan tengah naik menjadi perbincangan publik di beberapa hari terakhir ini. Doni terseret kasus penipuan setelah menjadi afiliator aplikasi Binomo.
Youtuber yang dikenal sebagai crazy rich Bandung ini dilaporkan ke Bareskrim Polri atas tindak pidana UU ITE. Doni direncanakan akan diperiksa polisi pada pekan depan.
Sementara itu, kediaman Doni Salmanan tampak sepi. Dari pantauan, hanya ada beberapa pembantu dan sopirnya saja yang tinggal di rumahnya.
Seperti diketahui, kediaman Doni Salmanan berada di komplek perumahan elit Kota Baru Parahyangan. Rumah megahnya ini berada di komplek Tatar Candraresmi, Kota Baru Parahyangan, Desa Cipendeuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Sejak beberapa hari terakhir ini, Doni tidak nampak di kediamannya. Hal itu pun terpantau oleh petugas sekuriti yang setiap hari berjaga di Tatar Candraresmi.
"Biasanya kalau pulang dia suka menyapa satpam. Tapi sudah beberapa hari terakhir sejak kasusnya ramai, dia tidak kelihatan di rumahnya," kata petugas sekuriti, Eki Kusnayadi, Jumat (4/3/2022).
Di kompleknya, Doni dikenal sebagai crazy rich dengan sederet mobil mewah yang ia miliki. Mobil-mobil mewah itu biasa terparkir di kediamannya, tak jarang petugas sekuriti bertegur sapa dengan Doni setiap kali ia melintas.
Diketahui, sederet mobil mewah milik Doni di antaranya yakni Honda Civic Turbo Hatchback RS, BMW 840 Coupe M Tech, BMW M4 Series, Lamborghini Huracan LP6140 dan Lamborghini Gallardo Seri 50th Anniversary.
"Sekarang sudah pada gak ada sama sekali mobilnya. Gak tahu pada kemana sekarang," ujar Eki. Koleksi mobil-mobil mewah milik Doni diduga sudah disita oleh kepolisian sebagai barang bukti tindak pidana penipuannya.
Menurut Eki, Doni Salmanan merupakan penghuni yang terhitung baru di Tatar Candraresmi, Kota Baru Parahyangan. Doni mulai tinggal di komplek perumahan elit itu sejak dua bulan terakhir.
"Rumahnya betul ada di sini (Tatar Candraresmi) dia baru pindah ke sini sekitar akhir tahun 2021 kemarin. Kalau kantornya ada di komplek Bandoeng Tempo Doeloe," ucap Eki.