Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Haedar Nashir Imbau Seluruh Pihak Kurangi Retrorika, Perbanyak Bekerja

IMG_20251118_102213.jpg
Kegiatan Milad Muhammadiyah ke-113 di Kota Bandung. IDN Times/Debbie Sutrisno
Intinya sih...
  • Jangan terbuai kesuksesan masa lalu, Muhammadiyah harus terus bergerak untuk memberikan dampak positif dalam berbagai sektor.
  • Kemaslahatan harus terus dirasakan masyarakat, dengan perubahan ke arah yang lebih baik dan kesejahteraan yang terstruktur.
  • Buat lembaga pendidikan tinggi berkualitas di berbagai daerah, untuk memajukan model pendidikan yang lebih maju.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengajak seluruh pihak khususnya pemerintah agar bisa bekerja lebih banyak dibandingkan dengan retorika. Omongan yang terus disampaikan sebenarnya sangat mudah, tapi hal yang sangat diingat adalah ketika ada hasil dari sebuah pekerjaan.

Hal ini disampaikan Haedar Nashir dalam Milad Muhammadiyah ke-113 di Kampus Universitas Muhammadiyah Bandung (UMB), Selasa (18/11/2025). Bekerja untuk melayani masyarakat inilah yang menjadi pegangan Muhammadiyah selama ini.

"Dalam etos kita sedikit bicara banyak bergerak yang itu menjadi sangat kuat dalam alam pikiran dan jiwa kami. Dan saking kuatnya etor sampai kami tidak terlatih untuk banyak berkata-kata, padahal banyak hal sesungguhnya itu diperlukan," ujarnya.

1. Jangan terbuai kesuksesan masa lalu

4-MILAD113-FA-MAIN LOGO-FULL COLOR-HORIZONTAL.jpg
Logo Milad Muhammadiyah (Dok. PP Muhammadiyah)

Dengan tema milad tahun ini "Memajukan Kesejahteraan Bangsa", Haedar mengajak Muhammadiyah untuk terus bergerak dalam berbagai sektor baik sosial, ekonomi, pendidikan, yang bisa memberikan dampak positif.

Meski sudah berusia lebih dari 100 tahun, Muhammadiyah tidak boleh berada dalam zona nyaman dan aman. Muhammadiyah tidak boleh terbuai dengan kesuksesan di masa lalu.

"Kami ingin berbuat dari hari ini ke depan untuk lebih baik dalam kesejahteraan. Maka lembaha pendidikan, kesehatan, sosial, dan ekonomi bergerak pemberdayaan untuk perubahan yang lebih progresif.

2. Kemasalahatan harus terus dirasakan

IMG_20251118_102228.jpg
Kegiatan Milad Muhammadiyah. IDN Times/Debbie Sutrisno

Menurutnya harus terus ada perubahan ke arah yang lebih baik sehingga kemaslahatan ini bisa terus dirasakan masyarakat. Mengambil istilah lima tahunan dalam berpolitik, kesejahteraan harus bisa berjalan secara terstruktur, sistematik, dan masih.

Untuk itu seluruh pimpinan perserikatan, organisasi Islam harus bekerja agar Muhammadiyah sebagai gerakan Islam yang maju, profesional, dan berdampak pada kemaslahatan umat, bangsa, dan kemanusiaan lainnya.

"Kita bisa membuat lembaha pendidikan ini untuk kemajuan dengan tetap mampu memenuhi hajat hidup masyarakat dari bawah sampai atas," kata Haedar.

3. Buatlah lembaga pendidikan yang berkelas

IMG_20251118_102234.jpg
Kegiatan Milad Muhammadiyah. IDN Times/Debbie Sutrisno

Salah satu langkah yang bisa diwujudkan adalah membuat lembaga pendidikan tinggi yang berkualitas di berbagai daerah. Selama ini Muhammadiyah sudah lekat dalam pendidikan di tingkat bawah hingga menengah, tinggal bagaimana membuat model pendidikan yang lebih maju.

"Saya yakin kita harus mulai juga orientasi bukan dalam rangka untuk membangun kemegahan tapi lembaga pendidikan kita memang harus makin untur berkemajuan," kata dia.

Share
Topics
Editorial Team
Yogi Pasha
EditorYogi Pasha
Follow Us

Latest News Jawa Barat

See More

Marak Korban TPPO di Jabar, Dedi Mulyadi Berencana Bikin Aturan Khusus

18 Nov 2025, 18:04 WIBNews