Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Dibilang Stres oleh Ridwan Kamil, Sunda Empire: RK Harusnya Paham!

(Tangkap layar Gideon Sihombing) IDN Times/Azzis Zulkhairil

Bandung, IDN Times - Petinggi Kesultanan Sunda Empire Ki Ageng Rangga Sasana, meminta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bisa memahami lebih dalam tentang kesulitan Sunda Empire. Petinggi Kesultanan ini meminta agar Ridwan Kamil tidak dengan mudah menyebutkan kelompoknya dengan kalimat stres.

"Memalukan Gubernur Jabar (Ridwan Kamil) itu. Enggak paham Sunda Empire, (tapi)ngomong Sunda Empire. Parah itu, jadi harus belajar," ujar Rangga kepada IDN Times saat dihubungi, Senin (21/1).

1. Sunda Empire bukan ormas melainkan negara

(Dok. IDN Times/Istimewa)

Menurutnya, Sunda Empire bukan masuk dalam organisasi masyarakat atau yang lainnya. Rangga, mengungkapkan, Sunda Empire merupakan kerajaan yang memang berdiri atas seizin Empire dan anggotanya adalah seluruh manusia yang ada di bumi.

"Anggotanya adalah seluruh negara pemerintah dan yang ada di atas bumi. Kemudian terkait rakyat adalah seluruh manusia yang ada di atas bumi, termasuk anda, adalah masyarakat Sunda Empire," ungkapnya.

2. Jika ada yang tidak suka dengan Sunda Empire silahkan pergi dari bumi

Kelompok Sunda Empire (facebook.com/queen.renny)

Rangga menyebutkan, jika ada yang kelompok atau negara yang tidak menyukai keberadan Sunda Empire maka jangan tinggal di bumi dan jangan menginjak tanah di bumi. Menurut dia, bagi orang yang tidak tidak menyukai keberadan Sunda Empire maka tidak perlu tinggal di Bumi.

"Jadi kalau ada yang tidak suka dengan Kekaisaran Sunda Empire, keluar dari bumi dan jangan injak bumi," tegasnya.

3. Gubernur Jabar sebut Sunda Empire tidak waras

IDN Times/Debbie Sutrisno

Sebelumnya, fenomena munculnya kelompok yang mengatasnamakan kerajaan dan kekaisaran di beberapa daerah membuat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ikut berkomentar. Dalam kesempatan tersebut Emil menyebutkan, pengikut kelompok tersebut merupakan orang-orang yang stres.

"Ini banyak orang stres di republik ini," kata pria yang karib disapa Kang Emil di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Sabtu (18/1).

"Ilusi-ilusi yang sering kali (berkaitan dengan) romantisme-romantisme sejarah. Dan ternyata ada orang yang percaya. Jadi pengikut," tambahnya.

4. Saat ini Polda Jabar masih selidiki keberadan Sunda Empire

IDN Times/Azzis Zulkhairil

Diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Komisaris Besar Saptono Erlangga mengatakan saat ini kelompok Sunda Empire menjadi sorotan Polda Jabar. Kepolisian bakal menulusuri keberadaan kelompok tersebut.

"Jadi atensi kami. Saat ini jajaran Ditreskrimun Polda Jabar mendalami dan melakukan penyelidikan," ujarnya saat dihubungi, Jumat (17/1).

Menurutnya, keberadaan kekaisaran ini sudah dari beberapa tahun lalu. Namun, ramai menjadi perbincangan publik baru akhir-akhir ini. Hal itu terindikasi dari melalui postingan di kanal Youtube resminya.

"Kami sudah terima informasi ini, postingan video di Youtube sudah setahun lalu, baru munculnya sekarang," ucapnya.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
Yogi Pasha
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us