Bela Palestina, Ribuan Warga Jabar Gelar Aksi Damai di Depan Gedung Sate

Ketua Forum Jawa Barat Peduli Palestina (FJPP) Ustadz Heri Efendi mengatakan, aksi yang dihadiri puluhan ribu masyarakat dari berbagai daerah di Jawa Barat (Jabar) ini merupakan gerakan yang dilakukan seluruh masyarakat dunia demi kemerdekaan Palestina. Maka, aksi bela Palestina ini tidak akan berhenti di sini, melainkan sampai negara tersebut merdeka seutuhnya.

"Sampai kapan aksi ini akan berlanjut? Sampai Palestina merdeka. Maka kami memastikan bahwa aksi ini bukan hanya aksi pada hari ini saja, melainkan rangkaian aksi di bulan selamatkan Palestina," kata Heri dalam orasinya.

Dia menyebut, bulan bela Palestina bakal dilakukan minimal hingga akhir Mei ini. Semua kegiatan bakal digelar untuk mendorong agar Israel segera pergi dari pendudukannya di Palestina.

Pada Bulan Palestina ini, Heri berharap masyarakat muslim termasuk yang non-muslim bisa ikut berdoa agar apa yang selama ini dilakukan untuk Palestina segera dikabulkan. Maka, jangan sampai setiap aktivitas bagi di rumah hingga di dalam rumah ibadah sepi dari doa untuk warga Palestina.

"Kita juga punya target bahwa semua akan turun aksi dan yang menyaksikan ini semua bisa ambil bagian, hadir tidak hadir minimal mensosialisikan kegiatan baik ini," papar Heri.

Dia mengajak masyarakat menggaungkan kegiatan bela Palestina ini di semua kanal media sosial seperti Facebook, Instragram, X, hingga Tiktok. Sehingga riuh aksi ini tidak hanya dirasakan masyarakat yang datang, tapi juga mereka yang tidak sempat hadir.

"Terus hidupkan dukungan untuk Palestina secara berkelanjutan. Minimal dalam sebulan ini kita terus beraksi di majelis ta'lim, masjid, sekolah, hingga di jalan-jalan dengan aksi kreatif," kata dia.

Sementara itu, salah satu penceraham Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym, mengajak masyarakat lebih banyak bersedekah untuk warga Palestina. Dengan kepedulian ini diharapkan umat muslim bisa semakin baik imannya.

Kasus di Palestina ini bukan hanya jadi sorotan umat Islam saja, melainkan juga mereka yang non-Islam. Bahkan di berbagai negara yang kaum muslimnya minoritas mereka mau untuk menggelar aksi bela Palestina secara besar-besaran.

"Semua orang yang punya hati ini setiap pekan turun ke jalan karena mereka tahu bahwa ada perbuatan yang sangat tercela sedang berlangsung (di Palestina)," papar Aa Gym.

Penderitaan yang dirasakan masyarakat Gaza khususnya di negara tersebut, sebenarnya bukan hanya penderitaan sendiri, tapi sudah milik umat muslim dan seluruh masyarakat dunia yang punya hati nurani. Maka, mereka yang punya kepedulian harus berani untuk membela Palestina.