Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ancam Sopir Bus Wisata Pakai Sajam, Preman di Bandung Diciduk Polisi

IDN Times/Istimewa

Bandung, IDN Times - Kepolisian dari Polsek Pamengpeuk, Kabupaten Bandung, meringkus terduga pelaku pemerasan atau pengancaman menggunakan senjata tajam terhadap bus pariwisata yang melintas di wilayah Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Terduga pelaku berinisial JAP (26 tahun) warga Banjaran Kabupaten Bandung, melakukan aksinya akhir pekan kemarin ketika masyarakat tengah ramai berlibur Lebaran.

Kapolsek Pameungpeuk Polresta Bandung AKP Asep Dedi mengatakan, pemerasan ini dilakukan pelaku di wilayah Batukarut Kecamatan Arjasari. Warga yang melihat aksi tersebut kemudian melaporkannya ke kepolisian setempat.

"Pelaku bisa diamankan sebelum diamuk warga sekitar lokasi," kata Dedi dalam keterangan resminya, Selasa (8 April 2025).

1. Tak sempat membawa rokok atau uang

ilustrasi uang rupiah (pexels.com/Robert Lens)

Dia menjelaskan, kejadian tersebut bermula dari laporan masyarakat bahwa telah terjadi aksi premanismen berupa pemalakan terhadap bus pariwisata yang berhenti di Kampung Carik Desa Batukarut. Saat itu terduga pelaku bersama dua rekannya menggunakan motor berbonceng tiga dari Arjasari menuju Banjaran.

Melihat bus pariwisata sedang berhenti pelaku beraksi dengan meminta rokok ke sopir bus. Karena tidak diberi oleh sopir tersebut, akhirnya penumpang yang ada di dalam bus teriak dan menimbulkan kerumunan warga.

"Terduga pelaku JAP bersama dua rekannya melarikan diri. Namun, terduga pelaku sempat diamankan warga dan kedapatan membawa senjata tajam berupa golok," kata dia.

2. Satu orang melarikan diri

IDN Times/Istimewa

Seorang rekan terduga pelaku saat itu berusaha menyelamatkan JAP namun ikut diamankan oleh warga. Sementara rekan lainya melarikan diri, sehingga akhirnya terduga pelaku dan seorang rekannya diamankan oleh warga.

Mendapat informasi peristiwa itu, piket gabungan Polsek Pameungpeuk datang ke TKP dan mengamankan para pelaku. Selanjutnya pelaku dibawa ke Mapolsek Pameungpeuk untuk proses penyelidikan penyidikan lebih lanjut.

"Saat ini terduga pelaku JAP masih kami amankan di ruang tahanan Polsek Pameungpeuk untuk dimintai keterangan lebih dalam. Kami juga mengamankan barang bukti serta keterangan para saksi dilapangan terhadap peristiwa percobaan aksi premanisme terhadap bus pariwisata," ujar Dedi.

3. Tindak tegas aksi premanisme

Dok. Humas Polda Jabar

Polri berkomitmen memberantas segala bentuk aksi premanisme di masyarakat. Ini bagian dari pada upaya Polri mewujudkan Harkamtibmas yang kondusif.

"Kami berkomitmen memberantas segala bentuk aksi premanisme. Kami juga mengapresiasi masyarakat atas peran serta bersama membantu kepolisian memberantas premanisme yang sudah sangat meresahkan masyarakat," kata dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us