Kondisi Sehat, Anak Macan Tutul Dibawa ke Sukabumi Siap Dilepasliarkan

Macan Tutul ini masuk ke pemukiman warga dan ditangkap

Bandung, IDN Times - Seekor macan tutul (Panthera Pardus Melas) berusia kisaran 5-7 tahun, akan diangkut dari Kebun Binatang Bandung menuju Pusat Penyelamatan Satwa Cikanaga, Kabupaten Sukabumi, Kamis(27/6). Macan tutul jantan yang mulanya hidup liar hingga masuk ke pemukiman warga di Subang itu berada di Bandung selama 27 hari.

Pusat Penyelamatan Satwa Sukabumi yang akan menjadi rumah baru bagi macan tutul tersebut, berstatus milik pemerintah. Di sana, ia akan tinggal sementara dengan berbagai satwa langka lainnya yang dirawat dan dikembangbiakan guna misi penyelamatan habitat.

Pusat Penyelamatan Satwa Sukabumi dikabarkan bukan menjadi rumah terakhir bagi macan tutul itu. Pemerintah berencana kembali melepasliarkannya ke Gunung Ciremai, Bogor, Jawa Barat.

Proses pemindahan akan dilakukan pada sore atau malam hari ini. Apa saja yang telah diberikan Kebun Binatang Bandung pada anak macan tutul itu?

1. Diperiksa kesehatan secara menyeluruh

Kondisi Sehat, Anak Macan Tutul Dibawa ke Sukabumi Siap Dilepasliarkanpixabay.com

Menurut Pimpinan Hubungan Masyarakat Kebun Binatang Bandung, Aan Sulhan, yayasannya telah merawat macan tutul itu sebaik mungkin. Selama 27 hari tinggal di Bandung, macan tutul itu diberi perawatan medis secara menyeluruh.

"Kami mengecek kelengkapan tubuh, bentuk tubuh, dan gigi," kata Aan, kepada IDN Times lewat sambungan telepon, Kamis (27/6).

2. Mendapat luka di bagian kaki

Kondisi Sehat, Anak Macan Tutul Dibawa ke Sukabumi Siap DilepasliarkanIDN Times/Debbie Sutrisno

Tak hanya itu, macan tutul tersebut juga mendapat perawatan atas luka yang ia derita sejak masuk ke pemukiman warga di Subang, Jawa Barat, pada awal bulan Juni 2019. Luka yang kini diklaim telah diobati itu terdapat di bagian kaki kanan belakang.

"Waktu melarikan diri dan masuk rumah warga, kemungkinan dia memecahkan kaca. Di sana dia terluka," ujar Aan.

3. Dipasangi chip

Kondisi Sehat, Anak Macan Tutul Dibawa ke Sukabumi Siap Dilepasliarkanwww.indra92.id

Menurut Aan, sebelum dipindahkan menuju Sukabumi, macan tutul itu lebih dulu dibekali dengan satu unit chip. Fungsinya, antara lain untuk mendeteksi keamanan macan jika suatu hari dilepasliarkan.

"Buat diketahui, itu sudah SOP (Standar Operasional Prosedur), untuk meninjau perkembangan satwa terkait," tuturnya.

4. Mengapa macan tutul itu memasuki pemukiman warga?

Kondisi Sehat, Anak Macan Tutul Dibawa ke Sukabumi Siap Dilepasliarkaninstagram.com/lfw.kepris.9

Ada berbagai asumsi yang mendasari seekor hewan liar bisa memasuki pemukiman warga. Aan menduga, macan tutul yang dirawat di Kebun Binatang Bandung itu masuk ke pemukiman warga setelah ruang gerak di habitat sebelumnya tergeser.

"Kemungkinan akibat habitatnya, di mana tidak bisa terdapat dua macan tutul jantan dalam satu wilayah. Minimal itu 30 km jarak antara satu jantan dan jantan yang lain," ujar Aan.

5. Ketika macan tutul memasuki pemukiman warga

Kondisi Sehat, Anak Macan Tutul Dibawa ke Sukabumi Siap Dilepasliarkanindonesiananelok.com

Sebelumnya, pada Sabtu (1/6), Kampung Cimalingping, Desa Sindangsari, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, digegerkan dengan penemuan seekor macan tutul liar. Sejumlah warga kampung yang terletak di kaki Gunung Tangkubanparahu itu sempat melakukan pencarian macan dengan berbekal senjata sederhana di antaranya bambu.

Tidak hanya warga, petugas Kebun Binatang Bandung juga langsung turun ke lokasi kejadian untuk ikut mengevakuasi. Setelah ditemukan, dokter kebun binatang segera membius macan itu dan membawanya ke Kota Kembang.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya