Ini Prediksi Arus Mudik Lebaran 2019 Versi PT KAI

Ada 252 gerbong kereta dan 29 lokomotif yang tersedia

Bandung, IDN Times – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 2 Kota Bandung sudah punya prediksi sendiri terkait besaran pemudik yang akan mereka angkut selama masa lebaran 2019. Mulai dari jumlah penumpang, hingga puncak arus mudik yang mereka prediksi.

Noxy Citrea, Kepala Hubungan Masyarakat KAI Daop 2 Kota Bandung, mengatakan kalau KAI Daop 2 Kota Bandung telah melakukan persiapan maksimal. Ia memastikan bahwa KAI Daop2 telah memaksimalkan seluruh kemampuannya, untuk dapat mengangkut pemudik di Jawa Barat.

Bagaimana prediksi KAI Daop 2?

1. 252 gerbong kereta dan 29 lokomotif

Ini Prediksi Arus Mudik Lebaran 2019 Versi PT KAI

Menurut Noxy, KAI Daop 2 Kota Bandung telah menurunkan 29 lokomotif plus 252 gerbong kereta. Jumlah tersebut adalah hasil dari pemaksimalan agar KAI dapat menampung tingginya tingkat permintaan kereta api.

“Kami juga sudah memaksimalkan jalan dan jembatan (rel kereta), dengan melakukan perawatan agar tak ada kendala selama perjalanan,” tutur dia, ketika dihubungi IDN Times, Kamis (16/5).

2. Empat gerbong tambahan

Ini Prediksi Arus Mudik Lebaran 2019 Versi PT KAI

Jumlah tersebut sudah termasuk dengan adanya penambahan empat kereta, kata Noxy. Di antaranya ialah Lodaya Pagi, Lodaya Malam (Bandung-Solo, kelas Eksekutif dan Bisnis), Pasundan Tambahan (Kiaracondong-Surabaya, kelas ekonomi), dan Kutojaya Tambahan (Kiaracondong-Kutoarjo, kelas bisnis dan ekonomi).

“Untuk tiket tambahan, Lodaya Pagi dan Malam masih tersedia sekitar 50 persen tempat duduknya. Sementara pasundang sudah di atas 100 persen. Kutojaya yang tersisa hanya arus balik saja,” tuturnya.

3. Kapan puncak arus mudik menurut KAI?

Ini Prediksi Arus Mudik Lebaran 2019 Versi PT KAIIDN Times/Galih Persiana

Segala persiapan telah dilakukan oleh KAI Daop 2. Pasalnya, mereka telah memiliki tenggat waktu yang tak lain adalah prediksi puncak arus mudik 2019.

“Kami memprediksi puncak mudik lima hari sebelum lebaran, yakni tanggal 31 Mei 2019. Dan arus balik puncaknya di H plus 3 lebaran, 9 Juni 2019,” ujar Noxy.

Baca Juga: Mudik Naik Kereta Api dari Bandung, Apa Saja Keuntungannya?

4. Pelayanan dari KAI Daop 2

Ini Prediksi Arus Mudik Lebaran 2019 Versi PT KAIIDN Times/Galih Persiana

Ada berbagai hal yang KAI Daop 2 hadirkan untuk melayani pemudik 2019. Mulai dari berbagai posko penunjang, hingga bekerjasama dengan aparat keamanan untuk pemudik yang ingin menuntaskan pekerjaannya sebelum menikmati perjalanan.

Menurut Noxy, ada empat posko yang akan disebar di seluruh stasiun di bawah manajemen Daop 2. Di antaranya ialah posko kesehatan, posko pengamanan, posko operasi, dan posko data.

“Jadi pemudik tidak perlu resah jika memerlukan apa pun, karena ada kami yang siap membantu,” kata Noxy.

Tak hanya itu, selama masa mudik 2019, KAI Daop 2 juga sudah bekerja sama dengan aparat keamanan untuk menciptakan situasi kondusif. Aparat keamanan, kata Noxy, berasal dari satuan TNI dan Polri.

“Ada 106 personel dari TNI dan Polri. Personel akan setia mengamankan aktivitas mudik selama 26 Mei sampai 16 juni 2019,” tuturnya.

Baca Juga: [FOTO] Menengok Sibuknya Bengkel PT KAI Daop 2 Jelang Arus Mudik 2019

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya