Puskesmas-Rumah Sakit di Bandung Dapat Bantuan Air Purifier dan APD

Mari membantu sesama selama pandemik COVID-19

Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menerima bantuan berupa 100 buah air purifier dan alat pelindung diri (APD) dari Human Initiative Jawa Barat. Bantuan tersebut selanjutnya akan disalurkan ke puskesmas dan sejumlah rumah sakit di Kota Bandung.

Air purifier adalah teknologi yang memiliki kemampuan untuk menjernihkan maupun membersihkan udara di dalam ruangan. Tak hanya itu, alat tersebut juga dipercaya mampu membunuh virus di udara.

"Saya berterima kasih atas kolaborasi dan dukungan yang diberikan oleh Human Initiative, khususnya dalam membantu penanganan pandemi," tutur Wali Kota Bandung Oded M Danial usai menerima bantuan dari Human Initiative di Pendopo Kota Bandung, Jumat (28/5/2021).

Menurutnya, dalam menangani pandemik COVID-19 pemerintah tak mampu bergerak sendiri. Pemkot Bandung membutuhkan peran serta dan dukungan dari berbagai pihak.

1. Pemberian bantuan terus dilakukan secara bertahap

Puskesmas-Rumah Sakit di Bandung Dapat Bantuan Air Purifier dan APDIlustrasi tenaga medis mengenakan APD untuk menangani pasien virus corona. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra

Sementara itu, Kepala Cabang Human Initiative Jawa Barat, Indra Budilegowo mengungkapkan, telah mulai mendistribusikan alat air purifier ke berbagai puskesmas dan rumah sakit.

Di antaranya yaitu Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA) Kota Bandung, Rumah Sakit Hermina Arcamanik, dan Rumah Sakit Immanuel.

"Sejak Ramadan kami secara bertahap mendistribusikannya. Total, ada 100 buah air purifier," ungkapnya.

2. Bantuan juga dilakukan di daerah lainnya di Provinsi Jabar

Puskesmas-Rumah Sakit di Bandung Dapat Bantuan Air Purifier dan APDIlustrasi baju hazmat yang dilengkapi face shield (IDN Times/Dokumen)

Sedangkan untuk APD, Ia mengaku sejak tahun pertama pandemi selalu memberi bantuan berupa masker medis dan hazmat.

"Kami menyalurkan di puskesmas dan rumah sakit di Jawa Barat, dan Kota Bandung menjadi salah satu kota yang menerima," ucapnya.

"Bantuan tersebut diharapkan dapat membantu penyembuhan pasien COVID-19," tuturnya.

3. Hari ini ada penambahan kasus COVID-19 capai 5.862

Puskesmas-Rumah Sakit di Bandung Dapat Bantuan Air Purifier dan APDTim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 memakamkan jenazah pasien positif COVID-19 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Bakalankrapyak, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (27/5/2021). (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Satgas Penanganan COVID-19 melaporkan catatan kasus positif virus corona yang terjadi di Tanah Air. Berdasarkan catatan Satgas, terdapat penambahan 5.862 kasus baru COVID-19 di Indonesia per hari ini, Jumat (28/5/2021).

Penambahan itu membuat total jumlah orang yang terpapar COVID-19 di Tanah Air menjadi 1.803.361 kasus.

Jawa Barat menjadi wilayah yang paling banyak menyumbang kasus harian COVID-19 hari ini, dengan penambahan 1.206 kasus. Disusul Jawa Tengah (668 kasus), DKI Jakarta (602 kasus) dan Riau (503 kasus).

Kendati jumlah kasus positif bertambah, Satgas COVID-19 melaporkan jumlah pasien yang berhasil sembuh juga bertambah 5.370 orang pada hari ini. Maka, total kesembuhan sudah mencapai 1.654.557 kasus.

Jawa Barat mencatat kasus kesembuhan paling banyak hari ini yaitu 921 kasus. Selanjutnya disusul DKI Jakarta (908 kasus) dan Jawa Tengah (543 kasus).

Baca Juga: Raperda KTR Rampung, Merokok di Kota Bandung Tak Lagi Bebas

Baca Juga: Kasus COVID-19 di Bandung Mulai Naik Dampak dari Libur Lebaran

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya