Polisi Bakal Tes Acak dan Vaksinasi di Pos Pelayanan Mudik Lebaran
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibarhim Tompo. IDN Times/Debbie Sutrisno
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Polda Jawa Barat akan menyiapkan 74 pos pelayanan pada Operasi Ketupat libur Idul Fitri. Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, di pos pelayanan banyak fasilitas yang bisa dimanfaatkan pemudik. Selain itu, bekerjasama dengan instansi lain, Polda Jabar rencananya bakal melakukan tes acak pada para pemudik serta menyiapkan gerai vaksinasi.
"Kita laksanakan pemeriksaan secara acak terkait dengan pemudik ini. Di beberapa pos nanti akan disiapkan gerai vaksin untuk bisa mengimbau ke masyarakat yang belum vaksin untuk bisa vaksin di gerai tersebut," kata Ibrahim di Mapolda Jabar pada Senin (18/4/2022).
1. Mudik harus aman dan sehat
Abdul Halim/IDN TimesMenurutnya, pelaksanaan mudik Lebaran kali ini bakal berbeda dibandingkan tahun sebelumnya, karena masyarakat sudah diperbolehkan untuk melaksanakan mudik. Untuk itu kepolisian dan berbagi instansi pemerintah dipastikan melakikan pengamanan lebih ketat agar pelaksanaan mudik berjalan dengan tertib.
Polda Jabar ingin memastikan agar mudik tahun ini bisa berjalan aman, lancar, dan para pemudik sehat saat pergi dan pulang. Jangan sampai Lebaran tahun ini justru menjadi tidak menyenangkan karena adanya penularan COVID-19.
"Sehat dalam artian masyarakat setidaknya terhindar dari penyebaran COVID-19, harapannya bisa melaksanakan vaksin dua kali plus satu kali booster," ucap dia.
2. Pemudik harus lebih waspada ketika bepergian ke kampung halaman
Pemudik menggunakan kendaraan roda dua (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)Kemudian selama perjalanan, pemudik diimbau lebih waspada ketika bepergian baik yang menggunakan kendaraan pribadi atau umum. Jangan sampai ada masalah sampai tiba di tujuan.
"Kita berharap aktivitas mudik juga aman, artinya tidak ada permasalahan yang terjadi juga selama perjalanan sampai ke tempatnya. Inilah yang diharapkan pelayanan mudik ini," kata dia.
3. Diperkirakan ada 23 juta motor dan 17 juta motor lakukan perjalanan mudik
Ilustrasi mudik. (IDN Times/Irfan Fathurohman)Sebelumnya, Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan mudik Lebaran Idul Fitri tahun ini diprediksi dilakukan oleh masyarakat dengan angka yang besar. Puluhan juta kendaraan akan melakukan perjalanan mudik Lebaran.
"Menurut laporan yang saya terima diperkirakan ada 23 juta mobil pribadi dan 17 juta sepeda motor yang akan melakukan perjalanan mudik di Pulau Jawa saja," ujar Jokowi dalam pernyataannya yang disiarkan langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (14/4/2022).
Oleh karena itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mewanti-wanti masyarakat untuk senantiasa taat protokol kesehatan, sebab pandemik COVID-19 masih ada.
"Jangan sampai ada lonjakan kasus yang tak terkendali setelah kita merayakan hari raya, oleh karena itu pemerintah akan melakukan pengaturan-pengaturan perjalanan mudik secara ketat dan terperinci," katanya.
Jokowi menyebut, para menteri sedang menyiapkan aturan tersebut. Pekan depan aturan pengetatan mudik ini akan diumumkan.
"Pemerintah, kita semua, tentu sangat menginginkan perjalanan mudik berlangsung lancar dan penuh kegembiraan. Yang terpenting pemerintah selalu meletakkan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama, baik keselamatan perjalanan selama mudik, maupun keselamatan kesehatan," ujarnya.
Baca Juga: Mau Mudik Gratis Naik Kapal Laut? Simak Cara Daftarnya Disini
Baca Juga: [BREAKING] Menkes: Anak Mau Mudik Tak Perlu Vaksin Booster dan Tes COVID-19
