Tidak Boleh Ada Pesta Kembang Api di Cirebon pada Malam Tahun Baru

- Pemerintah Kota Cirebon tidak mengizinkan pesta kembang api pada malam tahun baru sebagai bentuk empati terhadap masyarakat dan upaya menjaga ketertiban serta keselamatan publik.
- Keputusan ini diambil untuk mengurangi euforia perayaan yang kurang sejalan dengan semangat solidaritas, serta menekan beban pengamanan dan memperkuat kebersamaan warga.
- Pemkot Cirebon mendorong masyarakat untuk mengganti perayaan dengan kegiatan positif, seperti doa bersama, kegiatan keagamaan, atau berkumpul bersama keluarga di lingkungan masing-masing.
Cirebon, IDN Times - Pemerintah Kota Cirebon menetapkan kebijakan untuk tidak mengizinkan pelaksanaan pesta kembang api pada malam pergantian Tahun Baru. Langkah ini diambil sebagai bentuk empati terhadap masyarakat yang tengah menghadapi berbagai musibah serta upaya menjaga ketertiban dan keselamatan publik di ruang-ruang kota.
Wali Kota Cirebon, Effendi Edo menyampaikan, kebijakan tersebut berlaku untuk seluruh wilayah kota dan mencakup kegiatan yang bersifat komersial maupun hiburan massal. Pemerintah menilai perayaan tanpa kembang api tetap dapat berlangsung secara sederhana dan bermakna, tanpa mengurangi esensi menyambut tahun baru.
“Kami mengajak warga merayakan dengan cara yang lebih tertib dan reflektif,” ujarnya, Senin (29/12/2025).
1. Fokus pada empati dan ketertiban kota

Pemkot Cirebon menekankan, keputusan ini tidak semata-mata soal pengamanan, tetapi juga mengedepankan nilai empati sosial. Di tengah situasi nasional yang diwarnai berbagai bencana alam dan kondisi darurat di sejumlah daerah, pemerintah daerah memilih mengurangi euforia perayaan yang dinilai kurang sejalan dengan semangat solidaritas.
Selain itu, malam tahun baru selama ini sering diwarnai kepadatan lalu lintas, kebisingan berlebih, hingga penggunaan petasan yang tidak terkendali. Dengan meniadakan pesta kembang api, pemerintah berharap beban pengamanan dapat ditekan dan suasana kota tetap kondusif.
Pemkot juga mendorong masyarakat untuk mengganti perayaan dengan kegiatan positif, seperti doa bersama, kegiatan keagamaan, atau berkumpul bersama keluarga di lingkungan masing-masing. Upaya ini dinilai lebih aman sekaligus memperkuat kebersamaan warga.
2. Tindakan tegas menanti pelanggar aturan

Edo mengatakan, pemerintah daerah menegaskan pendekatan persuasif telah menjadi langkah utama dalam pengamanan malam pergantian tahun. Aparat pun sudah diminta mengedepankan dialog, imbauan, dan komunikasi langsung kepada masyarakat agar perayaan berlangsung aman, tertib, dan kondusif.
Strategi ini dipilih untuk mencegah potensi gesekan sosial sekaligus menjaga suasana perayaan tetap nyaman bagi seluruh warga.
Dalam pelaksanaannya, petugas gabungan akan disebar di sejumlah titik rawan keramaian, seperti pusat kota, kawasan wisata, dan jalur protokol. Kehadiran aparat di lapangan diarahkan tidak hanya untuk pengawasan, tetapi juga memberi edukasi terkait aturan perayaan malam tahun baru.
Pemerintah kota berharap masyarakat dapat merayakan momentum pergantian tahun tanpa aktivitas berisiko.
Meski mengedepankan pendekatan humanis, pemerintah kota tetap menyiapkan langkah penegakan hukum. Tindakan tegas akan dilakukan apabila ditemukan aktivitas membahayakan keselamatan publik, seperti penggunaan petasan, konsumsi minuman keras di ruang publik, atau konvoi liar yang mengganggu arus lalu lintas.
"Setiap tindakan penertiban dipastikan mengikuti prosedur dan mengutamakan keselamatan," kata Edo.
3. Imbauan kepada masyarakat dan harapan pemkot

Pemkot Cirebon mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menyukseskan kebijakan tersebut. Warga diharapkan tidak hanya mematuhi aturan, tetapi juga saling mengingatkan agar perayaan pergantian tahun berlangsung aman dan damai.
Pemerintah menilai keberhasilan kebijakan ini sangat bergantung pada kesadaran kolektif. Dengan dukungan masyarakat, suasana kota diharapkan tetap tertib tanpa mengurangi makna menyambut tahun baru sebagai momentum introspeksi dan harapan baru.
Menutup pernyataannya, Edo berharap tahun mendatang dapat diawali dengan situasi yang lebih baik, penuh kebersamaan, dan semangat gotong royong. “Mari kita sambut tahun baru dengan cara yang sederhana, aman, dan bermakna,” ujarnya.


















