Siswa Lihat Gurunya Meninggal Ditusuk di Sekolah, Disdik Bandung Siapkan Trauma Healing

07 Feb 2022, 13:50 WIB

Ilustrasi penikaman (IDN Times/Reza Iqbal Ghafari)

Bandung, IDN Times - Seorang guru sekolah dasar (SD) Tilil, Kota Bandung, meninggal dunia setelah ditusuk mantan suaminya di halaman sekolah. Kejadian itu berlangsung pagi hari ketika sejumlah siswa sudah berada di dalam sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Hikmat Ginanjar turut berduka cita atas kejadian ini. Meninggalnya guru bernisial AT itu sangat menyesakkan karena tenaga pengajar adalah sosok yang krusial dalam proses mencerdaskan bangsa.

"Saya kira kita harus saling menjaga yah. Karena ini bukan hanya untuk diri sendiri tapi juga lingkungan. Semua harus waspada melihat kondisi dan situasi lingkungan," kata Hikmat, Senin (7/2/2022).

1. Pendampingan pada anak akan dilakukan

Ilustrasi Trauma.Pinterest

Untuk para siswa SD ini, Hikmat memastikan bakal ada pendampingan. Termasuk trauma healing atau proses penyembuhan setelah trauma. Karena ditakutkan ada anak yang melihat kejadian atau mendapat informasi di media sosial mengenai pembunuhan di sekolahannya.

"Sekarang akan kita lakukan trauma healing untuk anak-anak yang melihat. Dan untuk sementara ini sekolah akan kita liburkan," kata dia.

Saat ini guru bimbingan psikologis (BP) dan juga tim Pandawa sudah siap memberikan bimbingan tersebut. Harapannya para siswa tidak trauma dengan adanya kejadian itu.

2. Korban ditusuk mantan suaminya

Ilustrasi kasus pembunuhan. (IDN Times/Cije Khalifatullah)

Sementara itu, salah satu rekan korban, Prihatna mengatakan, peristiwa penusukan dilakukan saat korban hendak masuk ke Sekolah. Saat kejadian korban sedang berjalan menuju ruang kelas. Tiba-tiba, pelaku langsung merangkul korban dan mengeluarkan pisau, langsung menusukkan ke bagian perut korban.

"Pelaku seperti mempersiapkan diri dari rumah bawa pisau dapur tajam mengejar korban dari gerbang sampai leher dipegang terjadi penusukan beberapa kali ditusuk mantan suami," ujar Prihatna.

Menurut dia, setelah melakukan aksinya, pelaku tidak melarikan diri. Malah mengancam penjaga sekolah akan menyerahkan diri ke polisi.

"Begitu sudah menusuk, mengancam penjaga sekolah dan guru lain yang mendekat. Dia berkata tidak takut dan siap menyerahkan diri ke polisi," katanya.

3. Pelaku sudah diamankan

Ilustrasi Penjara (IDN Times/Mardya Shakti)

Polisi sudah mengamankan N, pelaku penusukan terhadap guru yang juga mantan istrinya. Kapolsek Coblong Kompol Nanang menuturkan, kepolisian datang ke tempat kejadian sesaat setelah ada informasi masuk terkait pembunuhan tersebut.

"Tak lama setelah mendapat laporan pada pukul 07.00 WIB dan mengamankan pelaku beserta barang buktinya.

Saat ini, korban sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Sartika Asih, sedangkan pelaku diamankan Polsek Coblong.