Ratusan Massa Pendukung Capres Rusak Kantor KPU Majalengka

Majalengka, IDN Times - Ratusan massa pendukung salah satu calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) merusak Kantor KPU Majalengka di Jalan Gerakan Koperasi, Kelurahan Majalengka Wetan, Kecamatan Majalengka, Jumat(8/2).
Tidak hanya merusak, ratusan massa ini juga terlibat bentrok dengan petugas keamanan dari unsur TNI-Polri yang berjaga. Kehadiran ratusan massa pendukung salah satu capres itu menilai KPU Majalengka telah melakukan kecurangan dalam menjalankan proses pesta demokrasi di Kabupaten Majalengka.
1. Hanya simulasi pengamanan jelang pemilu 2019
Aksi ratusan massa yang mendatangi Kantor KPU Majalengka ini langsung ditangani petugas keamanan. Ratusan personel gabungan kepolisian dan TNI langsung memblokade jalan dan mengepung massa yang berunjuk rasa.
Rangkaian tindak anarkis massa yang terjadi di depan Kantor KPU Majalengka itu hanya bagian dari rangkaian simulasi dalam pengamanan Pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019, mendatang.
"Simulasi ini dilakukan untuk meningkatkan kesiapan Personel TNI-Polri dalam menghadapi segala bentuk ancaman dan gangguan saat Pemilu pada 17 April 2019 mendatang," ungkap Dandim 0617/Majalengka Letkol Arm Novi Herdian didampingi Kapolres Majalengka AKBP Mariyono.
Kapolres Majalengka AKBP Mariyono mengatakan, simulasi pengamanan dilakukan dalam bentuk Technical Floor Game yang dilengkapi dengan peraga mulai dari maket gedung hingga personel keamanan.
"Pagi ini kami lakukan Simulasi pengamanan Pemilu 2019. Kegiatan ini diikuti sekitar 700 Personel polisi dan 315 personel dari TNI dan juga unsur terkait lainnya," paparnya.