Program BIAN di Kabupaten Bandung Baru Capai 84,26 Persen
Kabupaten Bandung, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung lewat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung hingga kini mencatat capaian pencanangan Bulan Imunisai Anak Nasional (BIAN) di daerahnya telah mencapai 84,26 persen dengan sasaran anak usia 9-59 bulan.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Bandung Grace Mediana mengatakan, berdasarkan data yang telah dihimpunnya hingga Agustus 2022 lalu, ada 198.108 anak di Kabupaten Bandung telah menerima program BIAN tersebut.
"Capaian BIAN di Kabupaten Bandung sudah mencapai 166.921 anak, atau 84,26 persen sejak 1 hingga 31 Agustus," katanya saat dikonfirmasi IDN Times, Jum'at (02/9/2022).
1. BIAN diyakini sebagai upaya pencegahan KLB PD3I
Grace mengatakan, BIAN menjadi bentuk upaya pencegahan terhadap Kejadian Luar Biasa untuk Penyakit-penyakit yang Dapat dicegah dengan Imunisasi (KLB PD3I).
"Pentingnya imunisasi adalah untuk memberikan kekebalan pada putra putri kita agar mempunyai kekebalan yang diberikan secara pasti, tumbuh di dalam tubuh, dan pastinya berharap anak anak kita juga sehat," tutur Grace.
Diketahui, BIAN merupakan program prioritas tidak hanya di Kabupaten Bandung saja, namum program prioritas nasional.
2. Masyarakat tidak perlu takut dan khawatir anaknya di imunisasi
Oleh karena itu, Grace pun meminta kepada setiap orangtua agar tidak perlu khawatir terhadap pelaksanaan imunisasi dan mengajak para orangtua di Kabupaten Bandung agar segera melakukan imunisasi di Puskesmas terdekat.
Hal tersebut ia akui, pasalnya hingga saat ini masih ada orangtua yang kerap khawatir terhadap efek panas pada anak setelah mengikuti imunisasi.
"Karena untuk melindungi anak-anak kita tercinta dari penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan melakukan imunisasi," ujar Grace.
3. Targetkan 95 persen pencanangan BIAN bisa tercapai
Sementara itu Bupati Bandung Dadang Supriatana sebelumnya mengatakan, bahwa Pemda Kabupaten Bandung menargetkan pencanangan program BIAN didaerahnya harus mencapai 95 persen dari target sasaran anak usia 9-59 bulan sekitar 317.355 jiwa, sedangkan usia 12-59 bulan 254.965 jiwa.
""Semua balita di kabupaten Bandung harus diimunisasi dan diharapkan 95 persen bisa mencapai target yang diharapkan, dengan sasaran anak usia 9-59 bulan sekitar 317.355 jiwa, sasaran usia 12-59 bulan 254.965 jiwa", tutur Dadang.
