Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Polisi Soroti Rem dan Telolet Bus Jelang Libur Nataru di Jabar

Petugas Melakukan Pengecekan Bus di Kota Cimahi, Jawa Barat Jelang Libur Nataru. (Rizki/IDN Times)

Cimahi, IDNTimes - Jelang libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru) Polda Jabar melakukan pemeriksaan kelaikan bus atau ramp check. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan bus dalam kondisi laik ketika digunakan saat libur panjang akhir tahun ini.

Bus pariwisata di Kota Cimahi, Jawa Barat, mendapat giliran untuk dilakukan pemeriksaan kelaikan oleh Polda Jabar, Polres Cimahi dan Dinas Perhubungan Kota Cimahi pada Kamis (19/12/2024). Petugas gabungan menyasar langsung ke perusahaan otobus di Jalan Cangkorah, Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.

"Hari ini kami Dirtlantas Polda Jabar bersama Satlantas Polres Cimahi dan Dinas Perhubungan melaksanakan pengecekan ramp check di Cimahi Selatan," Wakil Dirlantas Polda Jabar AKBP Edwin Afandi di lokasi.

1. Pentingnya sistem pengereman

Petugas Melakukan Pengecekan Bus di Kota Cimahi, Jawa Barat Jelang Libur Nataru. (Rizki/IDN Times)

Dalam pemeriksaan kali ini, petugas gabungan fokus terhadap fungsi pengereman. Sebab, kata Edwin, sistem pengereman adalah sistem yang paling krusial yang nantinya akan memengaruhi kondisi kendaraan. Polisi pun mengecek chamber hingga sistem pengereman yang ada di bus dalam kondisi baik.

"Hasil temuan ada beberapa hal yang perlu dibenahi oleh pengelola bus. Pertama kami berfokus pada sistem pengereman, di mana yang perlu dipahami oleh supir dan mekanik bahwa sistem pengereman adalah sistem yang paling krusial. Dan kami ingin memastikan sistem pengereman yang ada di bus dalam kondisi baik," kata Edwin.

2. Bus telolet pun mendapat perhatian dari Polda Jabar

Petugas Melakukan Pengecekan Bus di Kota Cimahi, Jawa Barat Jelang Libur Nataru. (Rizki/IDN Times)

Polisi juga menyoroti masih adanya bus yang masing menggunakan klakson telolet atau basuri. Padahal, penggunaan knalpot basuri sudah dilarang dan dilakukan penertiban karena membahayakan.

Edwin menjelaskan, suara nyaring klakson telolet akan menyebabkan pengguna jalan lain terganggu konsentrasinya dalam berkendara. Kemudian telolet itu memengaruhi sistem tekanan angin di kendaraan sehingga akan mengganggu fungsi sistme pengereman.

"Tekanan angin ini digunakan dalam sistem pengereman sehingga perlu telolet ini di tiadakan agar tidak mengambil jumlah tekanan angin untuk membunyikan klakson telolet. Ketiga, pastinya telolet itu melanggar peraturan lalu lintas dan angkutan jalan," ujarnya.

Jika nantinya masih ditemukan, tegas Edwin, ia sudah mengintruksikan ke semua polisi di kewilayahan Jawa Barat untuk melakukan pencopotan.

"Kalau ada ditemukan di jalan, akan langsung ditindak oleh petugas. Di seluruh wilayah hukum Polda Jawa Barat kami langsung melaksanakan pemberhentian bus, kemudian kami meminta untuk pencabutan dari klakson telolet tersebut," ujar dia.

3. Semua upaya untuk mengantisipasi kecelakaan

Petugas Melakukan Pengecekan Bus di Kota Cimahi, Jawa Barat Jelang Libur Nataru. (Rizki/IDN Times)

Edwin melanjutkan, ramp check ini dilakukan untuk memastikan bus yang akan digunakan wisatawan saat menikmati libur panjang akhir tahun ini dalam kondisi laik. Dengan begitu, hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan bisa diantisipasi.

"Kegiatan ini dimaksudkan untuk melaksanakan langkah antisipatif, agar bus-bus yang akan di gunakan para wisatawan nanti yang akan bergerak nanti ke objek wisata di Jawa barat dan sekitarnya dapat dipastikan aman," kata Edwin.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ferry Rizki
EditorFerry Rizki
Follow Us