Penerbangan Bandung-Kertajati Lebih Hemat Dibanding Bandara Soetta
Bandung, IDN Times - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati akan beroperasi penuh pada 29 Oktober 2023. Seluruh maskapai penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara juga akan dipindahkan sepenuhnya ke BIJB Kertajati.
Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengatakan, pemindahan ini sendiri dilakukan bukan sebagai bentuk paksaan warga terbang dari BIJB Kertajati. Sebab ada juga Bandara Soekarno Hatta yang bisa ditempuh melalui tol menggunakan travel.
"Kami akan menawarkan beberapa alternatif yang memang kalau ditutup dari Hussein, sebelumnya kan pindahnya ke Bandara Soekarno-Hatta," ujar Bey, Rabu (11/10/2023).
1. Bus Damri Bandung BIJB Kertajati lebih murah dan lebih cepat
Meski begitu, Bey mengatakan, jika dihitung secara matematis penerbangan BIJB Kertajati bisa lebih hemat. Sebab masyarakat bisa menggunakan bus Damri dari Kota Bandung, harganya pun ramah dikantong.
Dia mencontohkan, jika masyarakat hendak terbang ke Bandara Soetta dari Kota Bandung, persiapan yang harus dilakukan harus beberapa jam sebelumnya. Sedangkan harga bus Damri juga tergolong mahal yaitu Rp180.000.
Jika dibandingkan dengan berangkat ke BIJB Kertajati dari Kota Bandung, akan lebih hemat, waktu dan juga harga tiket bus Damri lebih murah. Kecepatan ini juga karena sudah terhubungnya Tol Cisumdawu.
"Sementara kalau ke sini (BIJB Kertajati) perlu 3 jam, dan harganya untuk bus DAMRI-nya sekarang Rp80.000, dan semoga pada saat pembukaan nanti ada diskon. Jadi tanpa diskon pun Rp80.000 dibandingkan Rp180.000 sudah lebih murah, dan waktu tempuh yang disediakan lebih sedikit lagi dibanding ke Jakarta," jelasnya.
2. BIJB Kertajati akan melayani tujuh rute penerbangan lokal
Sebelumnya, Bey mengatakan, BIJB Kertajati nantinya akan melayani penerbangan lokal dan internasional. Untuk penerbangan lokal sendiri nantinya rute yang akan dilayani ada tujuh lebih. Salah satunya ada BIJB Kertajati-Batam pun sebaliknya.
"Pada tanggal 29 Oktober itu ada 7 lebih rute penerbangan, yaitu dari ke Balikpapan, Banjarmasin, Batam, Denpasar, Makassar, Medan, dan Palembang," ucapnya.
3. BIJB Kertajati akan bangkitkan wisata Jabar
Selain itu, Bey memastikan, pengoperasian penuh BIJB Kertajati juga akan mendongkrak sektor pariwisata di beberapa kabupaten dan kota yang dekat dengan Majalengka. Sebab nantinya BIJB Kertajati akan menjadi gerbang masuk wisatan.
"Tadi para kepala daerah akan melakukan promosi dan juga kami akan bantu promosi di destinasi. Jadi kan misalnya tadi dari Batam ke sini, di Batam kami akan promosikan juga untuk di Jawa Barat ini," katanya.
