KSBM Targetkan Okupansi Sewa Kantor Hingga 100 Persen di Akhir 2024

Bandung, IDN Times - Manajemen Krakatau Steel Building Management (KSBM) menargetkan tingkat okupansi penyewa di Gedung KSBM bisa mencapai 100 persen pada akhir tahun ini. Manajer Building Management dan Office Rent Sugeng Rahardjo mengatakan, saat ini angka okupansi di Gedung KSBM mencapai 82 persen.
“Gedung KSBM letaknya strategis yaitu di jantung kota di Jalan Jenderal Gatot Soebroto Kav. 54 persis samping Kementerian Perindustrian. Ada sepuluh lantai dengan luas total 14 ribu meter persegi,” ujar Sugeng Rahardjo, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Selasa (27/8/2024).
Selain harga sewa yang kompetitif, kata Sugeng, KSBM juga mendukung fasilitas yang lengkap yang disiapkan untuk penyewa antara lain ruang rapat dengan kapasitas 100 orang lengkap dengan layar LED, sound system, furniture serta tempat makan dan minum.
“Beberapa ruang kerja di dalamnya juga sudah kami renovasi secara bertahap untuk kenyamanan para tenant,” kata Sugeng.
1. Tidak perlu khawatir aturan ganjil genap Jakarta

Selain itu, lanjut Sugeng, Gedung Krakatau Steel Building Management juga memiliki tiga lift untuk penumpang dan satu lift untuk barang, tangga darurat, kamera CCTV, juga lobi resepsionis.
Nilai lebih lain dari Gedung Krakatau Steel Building Management adalah mempunyai dua akses masuk yaitu dari depan via Jalan Gatot Soebroto dan jalur belakang via Patraland Kuningan.
“Jalur belakang menjadi jalur alternatif untuk menghindari aturan ganjil genap yang diberlakukan setiap pagi dan juga sore. Jadi, para penyewa tidak perlu khawatir untuk mengakses ke Gedung KSBM,” ujarnya.
2. Kehadiran Surosowan jadi nilai plus bagi gedung ini

Sugeng menambahkan, Gedung KSBM juga memilik masjid yang berada di lantai sepuluh serta ATM Center dan juga dapur umum. Fasilitas terbaru dari gedung ini ialah restoran The Surosowan Jakarta yang merupakan cabang dari The Surosowan Cilegon.
“Kehadiran resto The Surosowan tentunya memudahkan penyewa untuk mencari makanan. Bukan itu saja, resto The Surosowan juga bisa dijadikan tempat alternatif untuk rapat,” tutur Sugeng.
Dalam waktu dekat, manajemen gedung KSBM akan bekerja sama dengan pengelola parkir sistem digital mengingat saat ini sistem parkir di KSBM masih manual. Sugeng berharap, pelayanan parkir yang diberikan kepada penyewa akan semakin baik apabila sudah menggunakan sistem parkir digital.
3. Aset Krakatau Steel yang dikelola Krakatau Sarana Properti

Untuk memenuhi kebutuhan penyewa terkait internet, manajemen KSBM juga sudah menyiapkan lima provider internet untuk menjamin penyewa mendapatkan layanan internet yang cepat dan tanpa gangguan.
Sugeng menjelaskan, Gedung Krakatau Steel Building Management merupakan aset dari PT Krakatau Steel yang dikelola oleh PT Krakatau Sarana Properti (KSP). KSBM merupakan salah satu bisnis non-baja yang dikelola oleh PT Krakatau Sarana Properti.