Jelang Ramadan, Bulog Jabar Akan Kirim Beras ke Sumut

Abdul mengatakan, Bulog Divre Jabar sudah diwanti-wanti oleh Bulog pusat untuk mempersiapkan beras guna dikirim ke beberapa daerah yang kekurangan cadangan beras. Salah satunya ialah Sumatera Utara.

"Yang mengatur semua pengiriman itu Bulog pusat. Kami sudah diminta siap-siap mengirimkan beras untuk Medan (Sumatera Utara). Tapi sampai sekarang kami masih menunggu informasi jumlah yang diperlukan," kata Abdul ketika dihubungi IDN Times, Kamis (25/4).

Masyarakat Jawa Barat, kata Abdul, tidak perlu resah terkait jumlah peredaran beras di Indonesia. Pasalnya, Bulog Divre Jabar telah memastikan bahwa cadangan beras tidak akan mengalami masalah hingga akhir tahun.

"Pokoknya sampai kita tahun baruan, tidak akan ada kekurangan beras di Jawa Barat," tuturnya.

Saban bulan puasa, Bulog selalu melebihkan persediaan beras yang disediakan pada masyarakat. Tak terkecuali bulan puasa tahun ini, di mana Bulog Divre Jabar sudah menyiapkan 180 ribu ton untuk keperluan masyarakat Jawa Barat selama bulan puasa.

"Sampai sekarang kami sudah siapkan 180 ribu ton selama bulan puasa. Saya pastikan jumlah itu tidak akan jadi masalah bagi Jawa Barat," tutur dia.

Abdul tak bisa menghitung rata-rata keperluan beras yang diminta masyarakat Jawa Barat tiap bulan. Pasalnya sejak akhir Januari 2017, urusan beras miskin menjadi tanggung jawab Kementerian Sosial.

"Jadi penyalurannya enggak pasti bagi kami," katanya.

Sebenarnya, ada beberapa hal yang membuat Jawa Barat tak pernah kekurangan stok beras. Namun, alasan terkuatnya karena Jawa Barat memiliki banyak daerah penghasil beras.

"Banyak sekali lumbung padi di sini (Jawa Barat), terutama di daerah Pantura, ya. Misalnya Karawang, Cirebon, Subang, itu banyak sekali pesawahan. Jadi kami tidak kesulitan mendapatkan beras," ujar Abdul.