Ini Sosok Rangga, Petugas KAI Selamatkan Kakek Hampir Tertabrak Kereta

Rangga mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 17.25 WIB. Kondisinya, perlintasan telah dinyatakan bersih dari pengendara maupun pejalan kaki.

Rangga tak menyangka, ada seorang pria tua tiba-tiba berjalan kaki mencoba melintas rel sesaat setelah kereta akan melintas.

"Jadi itu kejadiannya sore, Saya agak terkejut juga. Karena area sudah clear tapi tiba-tiba ada kakek yang tiba-tiba mau nyebrang," kata Rangga, Selasa (16/5/2023).

Rangga mengungkapkan, peristiwa tersebut dinilai berlangsung sangat cepat. Dia tak sempat berpikir panjang terkait aksinya menyelamatkan kakek tersebut.

"Saya lari. Saya pilih menarik kakek itu saya peluk, kalau Saya dorong nant malah saya yang ketabrak. Jadi Saya milih tarik sabil lari, meski ada kemungkinan ketabrak bareng," ungkapnya.

Rangga menuturkan, beruntung aksi heroik itu berjalan dengan baik. Dia memastikan, kakek yang diselamatkan tidak mengalami luka apapun.

"Saya langsung tanya, tapi kayaknya dia masih syok, tapi ga kenapa-kenapa," ujarnya.

Di sisi lain, Rangga tak menampik masih ada segelintir pengendara maupun pejalan kaki yang masih memaksakan diri melintas rel meski palang pintu telah ditutup.

"Biasanya kalau kereta sudah dekat, petugas akan menegaskan tanda dengan menipu peluit, memang ada aja yang kadang maksa melintas," ujarnya.

Rangga berharap, kesadaran untuk tertib berlalulintas khususnya di jalan perlintasan rel semakin meningkat di Masyarakat. Pasalnya, sikap memaksakan diri saat kereta api akan melintas dapat membahayakan diri sendiri.