Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Indonesia Kembali Dapat Gelar Designer of the Year di AYDA Awards (IDN Times/istimewa)
Indonesia Kembali Dapat Gelar Designer of the Year di AYDA Awards (IDN Times/istimewa)

Intinya sih...

  • Adelia Meysa dari Bali Institute of Design and Business meraih gelar Designer of the Year kategori Desain Interior AYDA Awards 2024/25

  • Proyek "Mayungan Teh" Adelia bertujuan memberi dampak positif bagi petani teh lokal dan meraih gelar juara untuk Indonesia selama tiga tahun berturut-turut

  • Pemenang utama AYDA Awards 2024/25 akan mendapatkan program beasiswa Design Discovery di Harvard University Graduate School of Design, Amerika Serikat

Bandung, IDN Times – Asian Young Designer Awards (AYDA) Awards 2024/25 tahap internasional baru saja digelar di Tokyo, Jepang, pada 19 – 20 Juni 2025. Ajang bergengsi ini menjadi tempat berkumpulnya para desainer muda berbakat dari berbagai negara untuk berkompetisi dengan desain terbaik mereka di bidang arsitektur dan desain interior.

Tahun ini adalah penyelenggaraan AYDA Awards yang ke-17, dengan lebih dari 8.000 karya yang dikirimkan oleh mahasiswa/i dari 16 negara. Mengusung tema “CONVERGE: Glocal Design Solutions,” para peserta diajak untuk berpikir global dalam menciptakan solusi atas tantangan lokal yang dihadapi masyarakat sekitar.

Kabar membanggakan bagi Indonesia. Adelia Meysa, mahasiswi dari Bali Institute of Design and Business berhasil meraih gelar tertinggi AYDA Designer of the Year kategori Desain Interior.

Proyek apa yang ditunjukkan oleh Adelia? Simak di bawah, ya!

1. Ruangan yang tak hanya indah, tapi juga memberi dampak positif

Indonesia Kembali Dapat Gelar Designer of the Year di AYDA Awards (IDN Times/istimewa)

Lewat proyek bertajuk “Mayungan Teh”, Adelia merancang rumah produksi teh multifungsi yang berlokasi di Antapan Mayungan, Bali. Melalui pendekatan desain berkelanjutan dan berbasis komunitas, proyek ini bertujuan membantu para petani teh lokal yang selama ini menghadapi tantangan sosial dan dampak dari tekanan ekonomi global.

“Desain bisa menjadi solusi nyata untuk berbagai isu global jika kita menggabungkan desain yang berkelanjutan dengan empati terhadap manusia dan lingkungan,” ujar Adelia, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Rabu (25/6/2025).

“Penghargaan ini menjadi semangat sekaligus memperkuat komitmen saya untuk mendesain ruang yang tidak hanya indah tapi juga memberi dampak positif bagi masyarakat.”

2. Indonesia tiga tahun berturut-turut meraih gelar juara

Indonesia Kembali Dapat Gelar Designer of the Year di AYDA Awards (IDN Times/istimewa)

Kemenangan Adelia juga menandai bahwa Indonesia telah tiga tahun berturut-turut meraih gelar AYDA Designer of the Year untuk kategori Desain Interior di ajang internasional bergengsi ini.

Sebelumnya, pada AYDA 2023, penghargaan ini diraih oleh Arya Putra dari Institut Teknologi Bandung, dan pada AYDA 2024, gelar yang sama dimenangkan oleh Alifiah Azzahrah dari Telkom University Bandung.

Capaian ini membuktikan kualitas karya desain interior dari talenta muda Indonesia di kancah global.

“Saya juga ingin menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada juri AYDA Indonesia kategori Desain Interior yang telah menjadi mentor sekaligus motivator saya selama proses kompetisi. Terima kasih kepada Bapak Ibam Arafi (D&B Consultant), Ibu Chrisye Oktaviani (Bitte Design Studio), Ibu Aghnia Fuad (Suasana Studio), dan Ibu Grace Hartanti (Grace Hartanti Design Lab),” kata Adelia.

3. Pemenang dapat program beasiswa tiga pekan di Harvard University

Indonesia Kembali Dapat Gelar Designer of the Year di AYDA Awards (IDN Times/istimewa)

Sementara itu, Designer of the Year AYDA 2024/25 untuk Arsitektur diraih Mike Huang dari Guangzhou Academy of Fine Arts, China. Proyeknya yang bertajuk “18+1 Sewing Plan”, menghidupkan kembali situs bersejarah Wenshan Kiln di China dengan pendekatan arsitektur yang memadukan pelestarian budaya dan peningkatan kualitas hidup masyarakat sekitar.

Sebagai bentuk apresiasi, kedua pemenang utama AYDA Awards 2024/25 akan mendapatkan program beasiswa Design Discovery selama tiga minggu di Harvard University Graduate School of Design, Amerika Serikat.

AYDA Awards 2024/25 di Tokyo juga dihadiri oleh tokoh terkemuka di dunia desain, seperti Paul Noritaka Tange (Tange Associates), Mizuho Dorothea Machida (Machida Hiroko Interior Coordinator Academy), serta perwakilan dari Nippon Paint Holdings.

Dalam sambutannya, para tokoh tersebut menekankan bahwa desain memiliki peran besar dalam menciptakan masa depan yang lebih baik, berkelanjutan, serta berlandaskan empati.

Di sisi lain, pendaftaran AYDA Awards 2025/2026 telah dibuka untuk mahasiswa/i arsitektur dan desain interior Indonesia. Dengan tema "CONVERGE: Crafting Cultural Legacies", para peserta diajak mengeksplorasi bagaimana desain menjaga warisan budaya lokal sekaligus menjawab tantangan global di bidang sosial, pembangunan kota, dan lingkungan.

Editorial Team