Empat Bulan Tak Ada Kabar, Kasus Pembunuhan Anjani Bee Mulai Terungkap

Bandung Barat, IDN Times - Kasus pembunuhan sadis terhadap Intan Marwah Sofiyah alias Anjani Bee menemui titik terang. Mayat Anjani ditemukan di selokan depan sebuah hotel di Jalan Raya Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kamis (5/3/2020) lalu.
Kapolres Cimahi, AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki mengungkapkan, ada seorang pria sempat bertemu Anjani sebelum ia ditemukan meninggal. Dari penelusuran pihak kepolisian, lokasi pria itu mengarah ke sebuah hotel.
"Kami dapat info kalau korban ini janjian dengan seorang laki-laki, alamatnya itu mengarah ke sebuah hotel. Dia datang pakai ojek online, tapi turun 100 meter sebelum sampai di lokasi, jadi supir ojek online ini juga enggak terlalu jelas melihat sosok laki-laki itu," ungkap Yoris, Selasa (21/7/2020).
1. Polisi cek daftar tamu hotel tempat Anjani menginap

Dari petunjuk pertama, polisi langsung memeriksa daftar tamu hotel terdekat dari lokasi penemuan Anjani. Namun, dari seluruh daftar tamu di hari Anjani menginap, polisi tidak menemukan sosok pria yang mengarah ke pelaku itu.
"Kita sudah cek semua kamar hotel bahkan kita periksa satu-satu daftar tamu yang menginap di hari itu dan hari sebelumnya. Tapi enggak ada yang mengarah ke terduga lelaki yang kami kejar," kata Yoris.
2. Anjani temui pria itu menggunakan ojek online

Yoris menduga, untuk bertemu sosok pria yang ditujunya, Anjani menggunakan jasa antar ojek online. Sementara pria misterius itu menunggu tak jauh dari hotel tempatnya menginap.
"Kemungkinan hotel itu hanya tempat janjian, itu pun sebetulnya tidak tepat di depan hotel, ada jarak beberapa puluh meter lagi. Tapi info sekecil apapun langsung kita tindaklanjuti untuk mengungkap kasus ini," ujarnya.
3. Tidak ada bukti dari kamar kontrakan

Yoris menyebutkan, polisi sudah melakukan penggeledahan ke kontrakan tempat Anjani tinggal di wilayah Kota Bandung. Namun, dari penggeledahan yang dilakukan, polisi belum menemui titik terang baik barang bukti maupun lokasi pembunuhan Anjani.
"Sejak awal kasus kamar kontrakan juga sudah kami geledah semua. Tapi tidak ada jejak barang bukti dan titik terang mengarah ke lokasi pembunuhan," paparnya.
4. Pelaku miliki rencana yang matang dan terorganisir

Menurut Yoris, kasus pembunuhan terhadap Anjani Bee merupakan kasus pembunuhan dengan perencanaan yang matang dan terorganisir. Selain itu, pelaku diperkirakan lebih dari satu orang. Oleh karenanya, pelaku bisa rapi menyamarkan jejak pembunuhannya.
"Dugaan kami lebih dari satu orang dan terorganisir. Ada peran-peran berbeda dari para pelaku, mulai dari yang mengeksekusi sampai yang membuang korban. Tapi kami terus lakukan upaya untuk mengungkap kasus ini," pungkasnya.