Cerita Tetangga Lansia yang Dibunuh: Sosok yang Baik, Banyak Membantu

Bandung, IDN Times - Seorang perempuan lanjut usia (lansia) berinisial T (80 tahun) di Kota Bandung diduga menjadi korban pembunuhan yang dilakukan anaknya sendiri, C (50). Polisi saat ini masih melakukan pendalaman dari motif pembunuhan tersebut karena sang anak dikabarkan memiliki kelainan mental.
Salah satu tetangga korban, Rati (65), mengatakan bahwa sebelum kejadian, kekerasan kerap diterima korban yang dilakukan anaknya. Korban sempat dicubit, ditampar, bahkan hampir sempat dipukul pakai balok kayu.
"Dulu anaknya bilang kalau dia mau pukul orang yang tinggi besar yang mau bunuh ibunya. Jadi seperti halusinasi gitu lah pemikirannya," kata Rati di temui dekat lokasi pembunuhan, Rabu (30/4/2025).
1. Masih suka berangkat ke pasar
Meski umur korban sudah tua, tapi ia masih aktif bersosial dengan tetangga sekitar. Bahkan dia juga masih sering pergi ke pasar diantar anaknya.
Setiap bulan T juga suka berangkat ke kantor bank untuk mengambil uang pensiunan karena yang bersangkutan dulu bekerja di salah satu perusahaan BUMN.
"Nah terus jarang keluar rumah lagi pas sebelum kejadian meninggal itu," ujarnya.
Rati menuturkan, korban merupakan sosok yang baik karena selama ini juga memberikan bantuan kepada orang di sekitar. Bahkan dia mengaku dulu menjadi anak asuh dari korban semasa kecil.