2.643 Calon Mahasiswa Lolos SBMPTN Unpad, Sedangkan IPB Ada 1.500

Usai dinyatakan lulus seleksi, lanjut Arief, calon mahasiswa wajib melengkapi biodata dan melaksanakan registrasi. Registrasi mahasiswa baru SBMPTN akan dilakukan secara daring, menyesuaikan dengan situasi Adaptasi Kebiasaan Baru akibat pandemi Covid-19.

"Masa pengisian data registrasi administratif dibuka mulai tanggal 17 Agustu sampai 19 Agustus 2020 di laman Students Unpad. Pada proses ini, calon mahasiswa juga mengunggah sejumlah dokumen yang dibutuhkan. Persyaratan mengenai dokumen yang diunggah bisa dilihat pada laman SMUP Unpad," ujar Arief dikutip dari laman Unpad.ac.id, Sabtu (15/8/2020).

Selanjutnya, Unpad akan memverifikasi data dan dokumen yang diunggah calon mahasiswa pada 19 Agustus sampai 21 Agustus 2020. Calon mahasiswa dapat mengetahui jumlah tagihan uang kuliah di laman Students Unpad dan wajib melakukan pembayaran melalui salah satu bank mitra Unpad mulai 23 Agustus hingga 26 Agustus 2020.

“Penetapan UKT calon mahasiswa dari SBMPTN tetap memperhitungkan kemampuan orang tua,” kata Arief.

Setelah pembayaran diterima, Unpad akan menerbitkan Surat Tanda Bukti Resmi Menjadi Mahasiswa melalui surat elektronik yang dikirim ke setiap mahasiswa baru mulai 23 Agustus sampai 29 Agustus 2020. Masa perkuliahan tahun akademik 2020/2021 akan dimulai pada 29 Agustus mendatang.

“Cermati ketentuan dan informasi terkait registrasi daring dari laman resmi Unpad,” kata Arief.

Sementara itu, Institut Pertanian Bogor (IPB) University menerima 1.500 calon mahasiswa SBMPTN. Untuk kalian yang lolos bisa langsung melakukan resigtrasi secara daring mulai 17 Agustus 2020 pukul 07.00 WIB.

Rektor IPB University, Prof Arif Satria memberi selamat datang kepada para calon mahasiswa baru dari jalur SBMPTN itu. Dia berpesan kepada peserta yang belum berhasil diterima di IPB, bisa mencoba lagi melalui jalur seleksi Ujian Tulis Mandiri Berbasis Komputer (UTM-BK).

"Sebelumnya 1.835 mahasiswa baru IPB University diterima melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) pada 8 April 2020," ujar Arif dikutip dari Antara.

Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Prof Mohammad Nasih menyatakan bahwa 167.653 peserta lolos ujian tulis berbasis komputer untuk seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) tahun 2020.

"Jumlah peserta yang dinyatakan lulus seleksi pada 85 PTN (perguruan tinggi negeri) se-Indonesia sebanyak 167.653 orang," katanya dalam telekonferensi di Jakarta, Jumat.

Nasih memerinci peserta yang lolos SBMPTN terdiri atas 44.554 orang peserta pemilik nomor pendaftaran program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dan 123.099 orang bukan peserta KIP Kuliah.

Tahun ini ada 702.420 orang yang mendaftar untuk mengikuti ujian tulis berbasis komputer guna mengikuti SBMPTN. Pendaftarnya terdiri atas 546.370 orang pendaftar non-KIP Kuliah dan 156.050 orang pendaftar pemilik nomor KIP Kuliah. Jumlah peserta yang hadir dalam ujian tercatat 662.404 orang atau 92,87 persen dari seluruh pendaftar.

Hasil ujian SBMPTN diumumkan pada 14 Agustus 2020 pukul 15.00 WIB di laman utama LTMPT (http://pengumuman-sbmptn.ltmpt.ac.id) serta laman mirror seperti http://sbmptn.ui.ac.id, http://sbmptn.ugm.ac.id, http://sbmptn.undip.ac.id, http://sbmptn.unair.ac.id, http://sbmptn.unsri.ac.id, http://sbmptn.untan.ac.id, http://sbmptn.itb.ac.id, http://sbmptn.its.ac.id, http://sbmptn.ipb.ac.id, http://sbmptn.unand.ac.id, http://sbmptn.unhas.ac.id, dan http://sbmptn.unsyiah.ac.id.