Bandung, IDN Times - Puluhan Kepala Keluarga (KK) di RT05/03, Kelurahan Nyengseret, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung bisa bernafas lega saat ini. Sebab, 115 jiwa yang tinggal di 11 rumah pascakebakaran minggu lalu bisa memiliki tempat tinggal sementara.
Wali Kota Bandung Oded M Danial memberikan jaminan kepada 34 KK atau sekitar 115 jiwa dengan memberikan modal sewa rumah sementara. Kepastian itu disampaikan Oded saat mengunjungi korban terdampak kebakaran, Kamis(26/12).
Oded menuturkan, kejadian kebakaran pada minggu lalu merupakan musibah, dimana 34 KK atau 115 jiwa terkena dampak. Namun bersyukur karena dinas terkait dapat sigap melakukan penyelamatan.
"Alhamdulilah dengan cepat tanggap dari teman-teman dan dinas terkait, alhamdulilah bisa diselesaikan dengan baik," ujar Oded usai mengunjungi lokasi kebakaran.
Oded menyebutkan, kedatangannya ke lokasi kejadian merupakan dorongan para korban. Ia mengaku, para korban meminta dirinya untuk hadir dan memberikan bantuan berupa ,odal dan sewa kamar kontrakan.
"Mereka meminta ke Mang Oded, meminta kontrakan atau sewaan. Mereka juga ada yang mesin jahitnya hangus terbakar. Sisi modal meminta juga Insyaallah kita usahakan juga untuk mereka," katanya.
Sebelumnya, insiden kebakaran yang menghanguskan belasan rumah tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa. Namun, beberapa kerugian material dari beberapa kepala keluarga menjadi hal yang paling penting untuk segera dicarikan solusi oleh Pemkot Bandung.
Oded pun berjanji akan memenuhi beberapa keinginan dari para korban, mulai pemberian bantuan usaha hingga tempat tinggal sementara.
Kabid Pemadaman Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung A Kurnia mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, kebakaran berawal dari salah satu rumah warga. Saat api muncul warga mencoba melakukan pemadaman namun tidak berhasil.
"Keterangan dari RT setempat, yang sedang di luar tiba-tiba melihat api sudah besar di rumah Ibu Fanni di lantai dua. Warga memadamkan dengan alat sederhana dan beberapa warga minta batuan ke Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana," kata dia.
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini