5 Atraksi Ini Meriahkan Pelaksanaan Kurikulum Stukpa Polri di Sukabumi

Memacu Jiwa Kepemimpinan Calon Perwira Polisi

Sukabumi, IDN Times - Ada yang berbeda dari penyelenggaraan pendidikan yang dilaksanakan di Sekolah Pembentukan Perwira Lembaga Pendidikan (Stukpa Lemdik) Polri di Kota Sukabumi. Pada tahun ajaran 2019 ini lembaga tersebut memberlakukan kurikulum pendidikan

Uniknya, kurikulum baru itu dilaksanakan dengan menjadikan para siswa calon perwiara polisi yang berjumlah sekitar 1.500 orang menjadi panitia penyelenggara Pekan Olahraga dan Seni Masyarakat (Porismas). Mereka merupakan siswa didik yang tergabung dalam Resimen Wira tanggon Adhisatya angkatan 48. Tak disangka, kegiatan perdana dalam rangkaian pendidikan anggota kepolisian ini cukup menarik banyak perhatian warga.

Kepala Stukpa Lemdik Polri, Brigjen Agus Suryanto menerangkan porismas pernah diselenggarakan pada tahun 2002 silam. Namun setelah itu kegiatan tersebut mengalami kevakuman selama 17 tahun lamanya. "Mulai tahun ini kegiatan posismas masuk sebagai kurikulum. Tujuannya untuk memupuk kemampuan jiwa kepemimpinan serta menguasai manageman sosial kemasyarakatan pada setiap siswa," katanya.

Gebyar acara pembukaan porismas berlangsung meriah dengan tampilnya lima atraksi unik dan kreatif yang diperagakan siswa Stulpa Polri maupun masyarakat. Inilah momen kemeriahaan pada pembukaan Porismas Stukpa Polri.

1. Tarian Korang Mochi

5 Atraksi Ini Meriahkan Pelaksanaan Kurikulum Stukpa Polri di SukabumiIDN Times/Toni Kamajaya

Tarian Korang Mochi merupakan seni tari asal Kota Sukabumi menggambarkan tentang kue mochi yang menjadi ikon kuliner asal Kota Sukabumi. Tarian tersebut ditampilkan dalam pembukaan porismas untuk menyambut kedatangan para petinggi Stukpa Lemdik Polri serta muspida Kota dan kabupaten Sukabumi.

2. Marchingband siswa calon perwira

5 Atraksi Ini Meriahkan Pelaksanaan Kurikulum Stukpa Polri di SukabumiIDN Times/Toni Kamajaya

Ratusan orang siswa calon perwira yang berasal dari seluruh wilayah Indonesia unjuk kebolehan melalui marchingband serta atraksi para penabuh bass drum.

3. Peragaan baris berbaris polisi cilik

5 Atraksi Ini Meriahkan Pelaksanaan Kurikulum Stukpa Polri di SukabumiIDN Times/Toni Kamajaya

Kehadiran polisi cilik menambah kemeriahan dalam acara pembukaan Porismas WTA 48 yang berlangsung di Lapang Stukpa Lemdik Polri Kota Sukabumi. Mereka memperagakan keindahan serta kekompakan baris berbaris.

4. Permainan bola api

5 Atraksi Ini Meriahkan Pelaksanaan Kurikulum Stukpa Polri di SukabumiIDN Times/Toni Kamajaya

Permainan bola api merupakan kesenian tradisional khas Kota Sukabumi. Seni yang menjadi permainan rakyat bernuansa sakral ini dipertunjukan oleh santri pondok pesantren Al-fath Sukabumi.

5. Lesung ngamuk

5 Atraksi Ini Meriahkan Pelaksanaan Kurikulum Stukpa Polri di Sukabumiwww.youtube.com

Lisung atau Lesung ngamuk merupakan permainan tradisional warisan leluhur yang hingga kini masih dilestarikan oleh para santri Pondok Pesantren Al Fath Sukabumi. Lisung ditandu oleh empat orang santri di setiap sudutnya, kemudian seorang juru doa melepaskan tapi yang mengikat pada bagian muka lisung. Seketika tempat menumbuk padi itu mengamuk didorong oleh kekuatan gaib.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya