Ade Barkah-Siti Aisyah, Tersangka Dugaan Korupsi Banprov Indramayu

Mereka adalah kader Golkar, anggota dan mantan DPRD Jabar

Bandung, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Ade Barkah dan Siti Aisyah Tuti Handayani sebagai tersangka kasus suap dalam Bantuan Provinsi (Banprov) Jabar untuk Kabupaten Indramayu. Ade sebelumnya merupakan Ketua DPD Golkar Jawa Barat itu menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Jawa Barat periode 2019-2024. Sementara Siti merupakan mantan anggota DPRD Jabar periode 2014-2019.

Ade lahir pada 25 Desember 1967 di Garut. Namun, untuk urusan karir, dia lebih banyak berdiam di Cianjur. Dikutip dari laman adebarkah.com, sejak di usia muda ia telah aktif berorganisasi di bidang kepemudaan, olahraga, dan aktif terjun di dunia politik.

Berbagai posisi penting di dunia keolahragaan pernah diduduki oleh Kang Ade, di antaranya sebagai Ketua PDK KOSGORO 1957 Kab. Cianjur periode 1998 - sekarang, Ketua Umum KONI Kab. Cianjur periode 2006-2011, dan Ketua Umum Pengda PSSI Kab. Cianjur periode 2007-2012.

1. Sempat menjadi anggota DPRD Cianjur

Ade Barkah-Siti Aisyah, Tersangka Dugaan Korupsi Banprov IndramayuDok. DPRD Jabar

Sebelumnya, Ade Barkah pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Cianjur. Kiprahnya bersama partai berlambang beringin itu menjadikannya sebagai Ketua DPD Golkar Kabupaten Cianjur, kemudian diangkat menjadi sekretaris DPD Golkar Jabar dengan Dedi Mulyadi sebagai ketua.

Seiring dengan majunya Dedi Mulyadi sebagai pengurus DPP Golkar di Pusat, Ade Barkah didapuk menjadi Ketua DPD Golkar, sampai akhirnya lengser pada 9 Februari 2021 karena dinilai harus fokus menyelesaikan masalah hukum.

2. Siti sempat aktif sebagai politisi di Bekasi

Ade Barkah-Siti Aisyah, Tersangka Dugaan Korupsi Banprov IndramayuIDN Times/Pintarmemilih.id

Sementara itu, Siti Aisyah merupakan politikus wanita dari Golkar. Ia lahir di Bekasi pada 22 Juli 1979 dan merupakan putri dari mantan Wali Kota Bekasi Akhmad Zurfaih.

Di bidang pendidikan, ia lulus dari SDN Jatiasih 15 Juni 1991, SMP Negeri 1 Bekasi pada 6 Juni 1994, SMU Negeri 2 Bekasi 5 Juni 1997, dan S1 di Universitas Padjajaran pada 5 Maret 2003, S2 di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala Indonesia di 2005, dan S3 di Universitas Universitas Padjajaran.

Di bidang politik, Aisyah menjalani karirnya dengan merangkak dari bawah. Ia menjadi Sekretaris PK Partai Golkar Kecamatan Jatiasih pada 2003-2004, Ketua KPPG Partai Golkar Kecamatan Jatiasih pada 2003-2008, Ketua PK Partai Golkar Kecamatan Jatiasih pada 2004-2008.

Baru pada pileg 2004, ia berhasil mendapatkan kursi menjadi anggota DPRD Kota Bekasi. Ia pun melenggang ke kursi legislatif di provinsi Jawa Barat pada 2014 - 2019.

3. Dia sekarang juga tercatat sebagai komisaris independen Bank bjb Syariah

Ade Barkah-Siti Aisyah, Tersangka Dugaan Korupsi Banprov IndramayuAntarafoto.com

Selain itu, ia juga merupakan Pimpinan Majelis Ta’lim Al-Muslimah, Pembina DKM Al-Muaz Azazid, Ketua Yayasan Al-Muslimah, Bendaraha Pemuda Pancasila, dan Ketua Srikandi Pemuda Pancasila, serta Ketua KNPI Kota Bekasi.

Ia pun tercatat sebagai dosen tetap dengan status aktif di Universitas Winaya Mukti, dan mengajar di Program Studi Manajemen. Selain itu dia juga sekarang menajbat sebagai Komisaris Independen bank bjb syariah.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya