KPK Periksa 28 Saksi Korupsi Aa Umbara, Ada ASN dan Anggota DPR RI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih mendalami kasus dugaan korupsi pengadaan barang tanggap darurat Pandemik COVID-19 di Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Atas kasus itu, KPK sudah menetapkan Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna beserta anaknya Andri Wibawa dan seorang pengusaha M Totoh Gunawan sebagai tersangka korupsi.
1. Para saksi diperiksa di Mapolres Cimahi
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri menyampaikan, tim penyidik KPK memanggil 28 saksi atas kasus tindak pidana korupsi yang menyeret nama Bupati Bandung Barat non aktif itu. Mereka dimintai keterangan di Mapolres Cimahi pada hari Senin 19 April 2021 ini.
"Hari ini (19/4) pemeriksaan saksi AUS perkara TPK terkait pengadaan barang tanggap darurat bencana Pandemi COVID-19 pada Dinas Sosial Pemda Kabupaten Bandung Barat Tahun 2020," kata juru bicara KPK Ali Fikri, Senin (19/4/2021).
2. Dari pejabat Pemkab sampai anggota DPR RI
Meski sudah ditetapkan tiga tersangka, nampaknya tim Penyidik KPK belum mengantongi cukup bukti yang utuh. 28 saksi yang dipanggil tim penyidik KPK untuk pemeriksaan itu terdiri dari 14 ASN dan 14 pihak lain.
28 saksi yang diperiksa itu mulai dari sejumlah pejabat pemda Bandung Barat, pihak swasta, hingga anggota DPR RI yang juga anak Aa Umbara, Rian Firmansyah sampai asisten rumah tangga. Mereka dimintai keterangan terkait apa yang mereka ketahui soal kasus dugaan korupsi Bansos COVID-19 KBB.
3. SKPD yang berkait diminta sampaikan apa adanya
Sebelumnya, Plt Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan meminta agar seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemda Bandung Barat bersikap kooperatif saat dimintai keterangan oleh tim penyidik KPK.
Sikap kooperatif itu guna membantu tim penyidik KPK dalam mengusut tuntas kasus korupsi di tubuh Pemkab Bandung Barat hingga ke akar-akarnya. Dengan begitu, kinerja Pemda KBB bisa kembali mulus untuk akselerasi lebih maju.
"Terkait pemeriksaan dari KPK, saya meminta SKPD yang berurusan dengan KPK saya minta untuk kooperatif. Tolong sampaikan apa adanya dan jangan ada yang ditutup-tutupi," ujar Hengky beberapa waktu lalu.
4. Ini daftar 28 saksi yang diperiksa
Berikut 28 saksi yang dijadwalkan diperiksa tim penyidik KPK di Mapolres Cimahi pada hari ini:
1. Asisten II Pembangunan dan Ekonomi Setda Pemkab Bandung Barat, Maman Sulaeman
2. Staf Keuangan CV Bintang Pamungkas, Ririn Rahmawati
3. Swasta, Rian Firmansyah
4. Swasta, Asep Lukman Hermawan
5. Mengurus rumah tangga, Mitha Irniansyah
6. Wiraswasta, H Kokon Risman
7. Wakil Direktur PT Jagat Dirgantara, Gina Tresnawati
8. PNS atau Kepala Dinas PUPR Pemkab Bandung Barat, Rahmat Adang Syafaat
9. Wakil Direktur CV Jayakusuma Cipta Mandiri, Dida Garnida
10.PNS, Drs. Imam Santoso Mulyo R, M.Pd
11. Pengurus rumah tangga, Nani Setianingsih
12. Bendahara Pengeluaran pada Dinas Sosial KBB, Priyo Nugroho
13. Direktur Utama PT. Jagat Dirgantara, Asep Cahyadinata
14. Direktur CV. Sentral Sayuran Garden City, Yusup Sumarna
15. Karyawan CV Jaya Kusuma, Ciptamandiri dan CV Satria Jakatamilung, Hardy Febrian Sobana
16. PNS atau Kasubag Verifikasi Bagian Keuangan pada Sekretariat DPRD Kab. Bandung Barang, Diane Yuliandri
17. Wiraswasta, Denny Indra Mulyana S
18. Karyawan PT Jagat Dir Gantara Bagian Administrasi Umum, Donih Adhy Heryady, S.Sos
19. Kepala Dinas Sosial Pemkab. Bandung Barat, Heri Partomo
20. Direktur CV. Satria Jakatimulung, Asep Saefudin
21. PNS Dinas PUPR Pemkab. Bandung Barat, Rerry Sri Rezky
22. Kasubbag Program & Keuangan pada Dinas PUPR Pemkab. Bandung Barat, Erni Susianti
23. PNS pada Dinas PUPR Pemkab. Bandung Barat, Anang Widianto
24. PNS pada Kasi Pemeliharaan Bidang Binamarga Dinas PUPR Pemkab. Bandung Barat, Candra Kusumawijaya
25. PNS pada Dinas PUPR Pemkab. Bandung Barat, Aan Sopian Gentina
26. PNS pada Kasi SDM pada Dinas Kesehatan Pemkab. Bandung Barat, Rita Nurcahyani
27. PNS pada Kabid SDK Dinas Kesehatan Pemkab. Bandung Barat, Tuty Heriaty
28. Ajudan Bupati, Kamaluddin