Ridwan Kamil: Program Sadesha Berhasil Cetak 6.000 Hafidz Alquran di Jabar

Program ini diberikan secara menyeluruh ke semua desa

Bandung, IDN Times - Program Satu Desa Satu Hafidz (Sadesha) yang digulirkan Pemprov Jawa Barat berhasil mencetak 6.000 penghafal Alquran. Dalam program ini setiap desa di Jawa Barat harus memiliki penghafal Alquran 30 juz.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil alias Emil mengatakan, progam ini sudah menyasar ke seluruh desa di Jawa Barat. Adapun jumlah desa di Jawa Barat ada 5300-an. Sehingga dirinya sangat mengapresiasi program ini.

"Alhamdulillah, sudah 100 persen bahkan target penghafal Alquran naik. Karena setiap penghafal (Alquran) harus melatih anak lain di desanya. Sehingga total ada 6.000 orang. Inilah terjemahan juara lahir batin," ujar Emil, dikutip Selasa (29/8/2023).

1. Program ini benteng untuk masyarakat dekat dengan Alquran

Ridwan Kamil: Program Sadesha Berhasil Cetak 6.000 Hafidz Alquran di Jabar(Istimewa)

Menurutnya, program Sadesha ini merupakan salah satu yang diunggulkan Pemprov Jabar dalam mewujudkan visi misi Jabar Juara Lahir Batin. Selain melakukan pembangunan fisik di Jawa Barat, kata Ridwan Kamil, pembangunan keumatan pun menjadi prioritas.

"Benteng Jawa Barat supaya generasi mudanya dekat dengan Alquran. Alhamdulillah, di akhir jabatan ini saya merasa lega program ini melebihi target," ucapnya.

2. Program ini merupakan unggulan Pemprov Jabar

Ridwan Kamil: Program Sadesha Berhasil Cetak 6.000 Hafidz Alquran di Jabar(Istimewa)

Sedangkan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Pemprov Jabar Dedi Supandi memastikan, pelaksanaan program Sadesha sudah berjalan dengan baik. Jumlah penghafal Alquran di Jawa Barat bisa mencapai 6.000 orang.

"Program Sadesha ini merupakan salah satu program unggulan Pemprov Jabar. Program ini dalam mewujudkan visi misi Jabar Juara Lahir Batin yang digulirkan Pak Gubernur Jawa Barat (Ridwan Kamil)," ujar Dedi.

Sebagai informasi, dalam menyukseskan program Sadesha ini, Biro Kesra Pemprov Jabar melakukan pembinaan dan bimbingan kepada para penghafal Alquran di Jawa Barat.

Dedi menambahkan, para penghafal Alquran di Jawa Barat ini dapat menularkan ilmunya ke anak lainnya yang berada di sekitar lingkungan desanya. Dengan demikian, bakal ada penambahan penghafal Alquran di setiap desa.

"Kami akan senantiasa melakukan pembinaan dan pendampingan dalam melahirkan penghafal Alquran di Jawa Barat," katanya.

3. Jumlah penghafal Alquran terus bertambah

Ridwan Kamil: Program Sadesha Berhasil Cetak 6.000 Hafidz Alquran di Jabar(Istimewa)

Sementara, Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Provinsi Jabar, Barnas Adjidin mengatakan, peserta program Sadesha ini dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Dengan demikian, animo masyarakat terhadap program penghafal Alquran ini cukup antusias.

"Berdasarkan data perserta di tahun lalu (2022), Dari 27 kota dan kabupaten di Jawa Barat, mencapai 4.700 peserta pemberdayaan dengan jumlah santri binaan mencapai 92.938 orang. Jumlah itu yang tercatat hingga Agustus 2022," kata dia.

Baca Juga: Banyak Inovasi, Intip Deretan Produk Digital Pemprov Jabar

Baca Juga: Tingkatkan Pendapatan Pajak, Pemprov Jabar Gandeng Emak-emak

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya