Digelar di Bandung, Proyeksi Transaksi Kegiatan GIIAS Capai Rp1 T

GIIAS Bandung diyakini turut meningkatkan realisasi pajak

Bandung, IDN Times - Bapenda Jawa Barat menyambut baik kegiatan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang akan diselenggarakan di Kota Bandung. Gelaran ini nantinya bakal membantu meningkatkan nilai pendapatan daerah.

Kabid Perencanaan dan Pengembangan Bapenda Jabar, Dedi Mulyadi mengatakan, Pemprov Jabar terus melakukan pendekatan sekaligus mendorong agar penyelenggaraannya bisa dilaksanakan di wilayah Jawa Barat.

Akhirnya, pada tahun ini, untuk pertama kalinya Kota Bandung terpilih sebagai tuan rumah. GIIAS 2023 series Bandung digelar pada 22-26 November di Sudirman Grand Ballroom.

"Proyeksi kami, nilai transaksi selama lima hari penyelenggaraan GIIAS di Bandung itu di angka Rp1 sampai 2 triliun. Jika terealisasi, akan ada pajak yang kita terima untuk pendapatan daerah," ujar Dedi dalam diskusi Road to GIIAS Bandung, di Kantor Bapenda Jabar, Sabtu (18/11/2023).

1. GIIAS bisa bantu pendapatan daerah sektor pajak kendaraan

Digelar di Bandung, Proyeksi Transaksi Kegiatan GIIAS Capai Rp1 T(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Sementara itu Kepala Bapenda Jabar, Dedi Taufik mengatakan, ada beberapa tujuan dalam membawa GIIAS untuk diselenggarakan di Jawa Barat khususnya Kota Bandung.

Gelaran ini menurutnya merupakan salah satu implementasi community engagement dengan konsep matching programme, matching fund dan matching promotions. Lalu, pertumbuhan kendaraan di provinsi berjuluk tanah tatar sunda ini masih sangat baik.

"Kendaraan mobil dan motor yang terdaftar di Jabar ini totalnya 25,3 juta unit. Dari jumlah itu 18 persen roda empat. Penambahan kendaraan dalam satu tahun berada di angka satu juta unit," ucapnya.

2. GIIAS Bandung merupakan upaya tingkatkan target pajak

Digelar di Bandung, Proyeksi Transaksi Kegiatan GIIAS Capai Rp1 T(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Lebih lanjut, pendapatan daerah Jawa Barat sendiri sangat besar dari sektor pajak kendaraan. Sehingga kegiatan GIIAS di Kota Bandung sangat membuat untung dan bisa turut meningkatkan pendapatan.

"Kemudian, mayoritas pendapatan itu berasal dari pajak kendaraan bermotor, bea balik dan lain sebagainya. Membawa GIIAS ke Bandung adalah bagian dari upaya-upaya untuk merealisasikan target yang sudah dicanangkan," katanya.

3. Upaya realisasi target sudah 85 persen

Digelar di Bandung, Proyeksi Transaksi Kegiatan GIIAS Capai Rp1 TSeiken sajikan kemasan baru radiator coolant di GIIAS 2023 (Dok.GIIAS)

Tahun ini, Dedi mengungkapkan, Bapenda menargetkan pendapatan daerah kurang lebih Rp34 triliun. Sejauh ini, hingga tanggal 11 November 2023 angka realisasinya sudah di angka 85 persen. Ke depan dia meyakini realisasi pendapatan akan naik.

"Upaya untuk merealisasikan target sudah mencapai 85 persen. Kami optimistis hingga akhir tahun target bisa tercapai," ujar dia.

Baca Juga: 2,2 Juta UMKM Binaan Pemprov Jabar Ditargetkan Miliki NIB di 2023

Baca Juga: Ridwan Kamil Jadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Jabar

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya