Bioskop Bandung Belum Beroperasi karena PSBB, Pengusaha Memaklumi
Sektor usaha lain dianggap lebih penting didahulukan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat menyetujui keputusan pemerintah daerah dengan masih menutup bioskop selama perpanjangan PSBB proporsional Jabar. Apindo juga menilai, beberapa sektor lain lebih penting untuk dibangkitkan terlebih dahulu.
Ketua Apindo Jabar, Dedy Widjaja mengatakan, pemulihan sektor pariwisata bersifat hiburan seperti bioskop, ada baiknya dibangkitkan setelah beberapa sektor lain yang bergerak di bidang usaha kebutuhan pokok sudah dioperasikan kembali secara maksimal.
"Jadi untuk bioskop, itu kan adanya di mal. Mal juga sekarang dibatasi, jadi tidak mungkin bioskop buka maksimal sedangkan jumlah pengunjung mal saja dibatasi," ujar Dedi saat dihubungi IDN Times, Jumat (19/6).
1. Jika bioskop dibuka, tidak sebanding dengan jumlah pembatasan pengunjung mal
Dedy menuturkan, pengoperasian kembali bioskop ada baiknya menjadi opsi terakhir setelah semua sektor pariwisata perdagangan dijalankan dengan normal. Menurutnya, jika belum normal ada baiknya tetap ditutup terlebih dahulu.
"Kalau belum normal, jangan dibuka dulu, sebab bisa saja itu bioskop kalau dibuka dimanfaatkan sama yang pacaran dan sebagainya. Masyarakat kan sedang harus social distancing," ungkapnya.
Baca Juga: Pemkot Bandung Bersiap Hadapi AKB dengan Pelonggaran di Sektor Ekonomi
Baca Juga: Pemkot Belum Izinkan Bandung Zoo dan Kolam Renang Buka untuk Umum
Baca Juga: Bandel! Pemkot Bandung Segel Cafe Gedogan Kopi dan Warung Aceh Kemang