Tabrakan di Cipali, Laju Mobil Kepala BKD Jabar Diduga Tak Terkontrol
Unpad.ac.id
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Subang, IDN Times - Kecelakaan yang menewaskan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Jawa Barat, Yerry Yanuar diduga akibat pengemudi tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya. Hal itu disampaikan pihak pengelola Tol Cikopo-Palimanan, Astra Tol Cipali dalam keterangan persnya.
“Kejadian ini bermula ketika kendaraan Pajero (D 1016 AIP) melintas dari arah Timur menuju Barat, sesampainya di kilometer 119+600 diduga pengemudi kendaraan Pajero tidak dapat mengontrol laju kecepatan kendaraan,” kata Kepala Departemen Komunikasi dan CSR Astra Tol Cipali, Haelly Lusiawatie, Jumat (25/11/2022).
Akibatnya, kendaraan yang ditumpangi korban itu pun menabrak bagian belakang sebelah kanan dari truk berplat nomor BK 9460 CE. Saat kejadian itu, truk tersebut memang tengah berada di lajur lambat Jalan Tol Cipali.
1. Petugas dari Astra Tol Cipali langsung turun ke TKP
Dok Astra Tol CipaliMenurut Haelly, Petugas Layanan Lalu Lintas Astra Tol Cipali langsung menuju tempat kejadian perkara setelah menerima informasi kecelakaan tersebut. Laporan kecelakaan tersebut disampaikan dari Sentra Komunikasi Astra Tol Cipali.
“Respons time petugas enam menit di atas waktu yang ditentukan SPM (standar pelayanan minimum),” ujar Haelly. Adapun, evakuasi yang dilakukan petugas diperkirakan berlangsung selama kurang lebih satu jam sampai dengan kondisi lalu lintas normal kembali.
2. Kondisi lalu lintas masih lancar setelah kecelakaan
Tol Cipali (auto2000.co.id)Dari pemantauan di lokasi, kondisi lalu lintas di Tol Cipali masih dapat dilalui pengguna jalan setelah kecelakaan terjadi. Kondisi itu bahkan terpantau masih aman dan lancar saat proses evakuasi tanpa adanya penutupan lajur jalan di sekitar lokasi kecelakaan.
Haelly tidak menyebutkan secara detail identitas korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan kali ini. “Petugas layanan lalu lintas Astra Tol Cipali mengevakuasi seorang korban meninggal dunia dan seorang korban luka ringan ke RSUD Ciereng, Subang,” katanya menegaskan.
3. Pengemudi diimbau selalu mematuhi aturan berkendara
IDN Times/Abdul HalimLebih lanjut, pihak Astra Tol Cipali terus mengimbau kepada pengguna jalan untuk bijak dan tertib dalam berkendara. “Patuhi rambu-rambu batas kecepatan minimal 60 kilometer per jam dan batas maksimal kecepatan berkendara 100 kilometer per jam,” ujar Haelly.
Selain itu, ia juga meminta untuk memastikan kondisi kendaraan dan kondisi fisik pengemudi berada dalam kondisi prima. Apabila mengalami kelelahan dan mengantuk, mereka diminta segera beristirahat di Rest Area yang tersebar di wilayah Cirebon dan Jakarta.
4. Polisi mengonfirmasi korban tewas adalah Kepala BKD Jabar
dok PJR Tol CipaliSebelumnya, Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polisi Resor Subang, Inspektur Dua (Ipda) Endang melaporkan kecelakaan lalu lintas itu menewaskan Kepala BKD Jabar Yerry Yanuar. Kejadian itu dilaporkan sekitar pukul 13.30 WIB, Jumat siang di Kilometer 92 B wilayah Kabupaten Subang.
Menurut kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan. “Untuk korban, satu orang meninggal dunia atas nama Dr.Ir. Yerry Yanuar. Jenis kelamin laki-laki, pekerjaan PNS, dengan Alamat Jalan Gamelan Nomor 30 Kecamatan Lengkong, Kota Bandung," ujar Endang.
Baca Juga: Tabrak Truk di Tol Cipali, Kepala BKD Jabar Yerry Tanuar Tewas
Baca Juga: Kesadaran Pengendara Rendah, Kecelakaan di Tol Cipali Sulit Dicegah
Baca Juga: Astra Tol Cipali Bersihkan Drainase Cegah Genangan Air Hujan
