Kapolda: Ada 158 Pos Penyekatan Mudik Lebaran 2021 di Jabar

Penyekatan mudik diprioritaskan di wilayah Karawang

Purwakarta, IDN Times - Kepala Polisi Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Ahmad Dofiri memastikan kesiapan pos penyekatan mudik Lebaran 2021. Pos tersebut mulai beroperasi Kamis (6/5/2021) hingga 17 Mei 2021, mendatang.

Ahmad Dofiri juga telah melakukan pengecekan langsung ke sejumlah pos pada hari pertama larangan mudik lebaran 2021. Salah satunya, mendatangi Pos Polisi Cikopo Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta.

1. Polda Jabar memprioritaskan penyekatan di Kabupaten Karawang

Kapolda: Ada 158 Pos Penyekatan Mudik Lebaran 2021 di JabarTol Jakarta Cikampek KM 50 Karawang, Jawa Barat (IDN Times/Reynaldy Wiranata)

Dari 158 lokasi penyekatan di seluruh wilayah Jawa Barat, ia menyebut 22 titik di antara berada di ruas jalan tol dan 136 titik sisanya berada di jalur arteri. Adapun, pos penyekatan yang ada di wilayah perbatasan antar-Polda terdapat di 15 titik.

Namun, penyekatan mudik lebaran 2021 diakui akan diprioritaskan di wilayah Kabupaten Karawang. "Pertama, di Jalan Tol itu ada di Kilometer 46 itu Gerbang Tol Karawang Barat. Kalau di jalan arteri itu ada di Tanjungpura (Kecamatan Karawang Barat)," tutur Ahmad Dofiri, Kamis (6/5/2021).

2. Pemeriksaan dilakukan secara ketat terhadap setiap kendaraan pemudik

Kapolda: Ada 158 Pos Penyekatan Mudik Lebaran 2021 di JabarIlustrasi penyekatan kendaraan. IDN Times/ Khaerul Anwar

Ahmad Dofiri memastikan petugas kepolisian akan memeriksa satu per satu kendaraan yang melewati pos penyekatan mudik. "Kami harapkan tidak ada masyarakat (pemudik) yang lolos," katanya.

Pemeriksaan di pos penyekatan itu diakui bisa menimbulkan kemacetan lalu lintas. Karena itu, ia meminta maaf dan pengertiannya dari masyarakat mengingat pemeriksaan itu merupakan tahapan yang penting untuk mencegah penyebaran COVID-19 melalui pemudik.

3. Petugas menjaga pos selama 24 jam sehari

Kapolda: Ada 158 Pos Penyekatan Mudik Lebaran 2021 di JabarIlustrasi anggota polisi yang melakukan penyekatan penutupan obyek wisata di PPU (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Kapolda juga menyebutkan personel kepolisian yang ditempatkan di pos-pos penyekatan itu mencapai 16.800 orang. Mereka dipastikan akan menjaga pos selama satu kali 24 jam sehari selama periode larangan mudik.

Ahmad Dofiri pun mengancam akan memutar balik kendaraan pemudik yang melanggar. Yakni, tidak membawa dokumen persyaratan seperti surat perjalanan tugas dari perusahaan dan hasil negatif tes usap antigen.

"Kami harapkan kesadaran bersama. Jangan karena ada penyekatan oleh petugas. Ini masa pandemik, bagaimanapun juga bahayanya kalau mereka mudik dalam waktu bersamaan," tutur Ahmad Dofiri.

4. Bus karyawan diperbolehkan melintas di wilayah algomerasi

Kapolda: Ada 158 Pos Penyekatan Mudik Lebaran 2021 di JabarAbdul Halim/IDN Times

Pada kesempatan itu, Kapolda juga mengomentari penyekatan terhadap bus angkutan karyawan yang sempat diputar balik di Gerbang Tol Cikampek. Menurutnya, bus karyawan diperbolehkan melintas pos penyekatan di wilayah algomerasi.

"Aktivitas masyarakat boleh dilakukan di wilayah algomerasi. Kecuali kalau ke luar (wilayah algomerasi), misalkan di wilayah Bandung Raya," ujar Ahmad Dofiri.

5. Hari pertama larangan mudik, 5.022 kendaraan sudah diputar balik di Jabar

Kapolda: Ada 158 Pos Penyekatan Mudik Lebaran 2021 di JabarIDN Times/Humas Bandung

Sementara itu, pada hari pertama penerapan larangan mudik 2021, sebanyak 5 ribu kendaraan yang hendak masuk ke wilayah Jawa Barat telah diputarbalikkan petugas. Mereka dikembalikan di titik penyekatan karena dinilai diduga hendak mau mudik.

"(Ada) 5.022 (kendaraan) roda dua dan empat," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Jabar Kombes Eddy Djunaedi saat dikonfirmasi, Kamis (6/5/2021).

Baca Juga: Jangan Mudik! Ada 381 Titik Penyekatan dan Terbanyak di Jabar

Baca Juga: 7 Potret Larangan Mudik di GT Tol Cileunyi, 350 Kendaraan Diputarbalik

Baca Juga: Niat Mudik, Iis Gagal Masuk Kota Bandung dan Diputarbalikan 2 Kali 

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya