Kenang Setahun Almarhum Eril, Jabar Zilenial Bagikan 10.000 Sembako

Sembako dibagikan ke 27 kabupaten dan kota

Bandung, IDN Times - Organisasi pemuda Jabar Bergerak Zilenial membagikan 10.000 paket sembako kepada warga tidak mampu di 27 kabupaten dan kota yang ada di Jabar. Kegiatan ini dilakukan untuk mengenang setahun berpulangnya putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril).

Ketua Jabar Bergerak Zilenial Nadzrizal Habib mengatakan, gerakan bagi-bagi sembako ini rencananya akan dilakukan pada 24-25 Mei 2023 serentak 27 kabupaten dan kota yang di Jawa Barat.

"Tagline-nya menebar benih keberkahan untuk senyum kebaikan. Rencananya akan dibagikan hari ini," kata Rizal di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (24/5/2023).

1. Sembako diberikan ke masyarakat tidak mampu

Kenang Setahun Almarhum Eril, Jabar Zilenial Bagikan 10.000 Sembako(Istimewa)

Saat ini Jabar Zilenial masih terus mengumpulkan sembako yang akan dibagikan ke seluruh kabupaten dan kota yang ada di Jabar. Nantinya, sambako ini akan diberikan pada masyarakat yang membutuhkan.

"Fokus kami ke masyarakat tidak mampu, misalnya pemulung atau tetangga yang memang sedang butuh bantuan. Kami kerja sama dengan forum OSIS, himpunan mahasiswa, dan lain-lain," ucapnya.

2. Berbagai sembako dilakukan sesuai keinginan Eril

Kenang Setahun Almarhum Eril, Jabar Zilenial Bagikan 10.000 Sembako(Istimewa)

Gerakan bagi-bagi sembako sendiri terinspirasi dari pesan almarhum Eril yang sempat menyatakan untuk selalu berbagi kebaikan di mana pun, kapan pun dan siapa pun. Hal itu juga mendasari lahirnya Jabar Zilenial.

"Momentum kami bukan lagi bersedih tapi ini inspirasi dari almarhum yang sering berbagi semasa hidup. Pesan almarhum jangan malu untuk berbuat baik kepada siapa pun karena kebaikan bisa datang dari mana pun. Dan tidak berhenti saling mengingatkan untuk berbuat baik," katanya.

3. Eril dinyatakan wafat setelah hilang pada 26 Mei 2022

Kenang Setahun Almarhum Eril, Jabar Zilenial Bagikan 10.000 Sembako(Istimewa)

Untuk diketahui, Emmeril Kahn Mumtadz (23 tahun) meninggal dunia setelah hanyut di Sungai Aare, Swiss, pada 26 Mei 2022 lalu. Eril sempat dinyatakan hilang, kemudian jenazahnya ditemukan di Bendungan Engehalde, Sungai Aare, pada Rabu (8/6/2022) sekitar pukul 06.50 waktu Swiss.

Saat itu, orang yang pertama kali menemukan jenazah Eril adalah sosok seorang guru Sekolah Dasar (SD) yaitu Geraldine Beldi. Jenazah Eril kemudian dibawa ke Indonesia dan dimakamkan di Tempat Pemakaman Keluarga, Cimaung, Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Sinergi Positif Pemprov Jabar dan Masyarakat Pangkas Pengangguran

Baca Juga: Pengusaha Hotel Minta Pemprov Jabar Perbanyak Promosi Wisata

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya