Survei Terbaru Pilgub Jabar: Demul-Erwan Unggul di 7 Daerah

30 Sep 2024, 20:00 WIB

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Survei elektabilitas pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut 04, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan (Dermawan) tinggi dibandingkan beberapa Paslon lainnya. Beberapa lembaga survei mencatat keduanya diurutan pertama dari empat Paslon lainnya.

Terbaru, LSI Denny JA menyatakan, Pasangan yang akrab dengan singkatan Dermawan ini mendapatkan elektabilitas rata-rata 70 persen di enam hingga tujuh wilayah di Jabar.

Survei ini sendiri dilakukan dengan metode multistage random sampling, tatap muka langsung dengan 440 responden. Margin of error 4,8 persen, periode 16-21 September 2024.

"Di basis yang tanda petik hijau, bahkan merah pun Dedi Mulyadi sudah mengungguli jauh di angka yang sebut fenomenal, karena keunggulannya rata-rata 70 persen keatas," ujar Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA, Toto Izul Fatah saat ditemui di Bandung, Senin (30/9/2024).

1. Keduanya juga unggul di Tasikmalaya

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Selain itu, keduanya juga menang di daerah tempat tinggal Paslon Cawagub Ahmad Syaikhu di Bekasi. Menurut Toto, dengan survei saat ini pasangan Dermawan masih aman, dan mengungguli beberapa kompetitor lainnya yang jarak elektabilitas masih tergolong minim.

"Tergambar di basis Kota Bekasi yang sangat PKS, perolehan kursi cukup banyak partai tersebut. Di situ juga ada rumahnya Pak Akhmad Syaikhu, tapi ternyata jauh tertinggal. Dia harus puas di angka 15 persen, dibanding Dedi Mulyadi di angka nyaris 67 persen sekian," katanya.

"Begitu juga di Kota Tasik, basis hijau. PPP khususnya, ternyata Dedi Mulyadi unggul cukup telak. Di 76 persen," jelasnya.

2. Ahmad Syaikhu lumayan tinggi

IDN Times/Istimewa

Sementara, untuk keseluruhan pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie, Acep Adang-Gitalis Dwi Natarina, Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja, Toto menjelaskan, angkanya tergolong lebih kecil dan perlu dimaksimalkan.

"Relatif lumayan, Akhad Syaikhu elektabilitas 15 persen di satu wilayah tertentu. Selebihnya di bawah 10 persen. Misal Jeje-Ronal, Acep-Gita itu di rata-rata di bawah 5 persen. Paling tinggi 7 persen. Belum menggembirakan," kata dia.

3. Ilham Habibie belum bisa mendongkrak elektabilitas

Ahmad Syaikhu dan Ilham Akbar Habibie di KPUD Jawa Barat(instagram.com/syaikhu_ahmad_)

Pasangan dari Ahmad Syaikhu, yaitu Ilham Habibie, kata Toto, sementara ini belum mampu mendongkrak elektabilitas, dan masyarakat masih banyak belum mengetahui sosok dari putra mantan presiden BJ Habibie itu.

"Termasuk Syaikhu ambil Ilham Habibie yang ternyata belum banyak dikenal oleh mayoritas masyarakat Jawa Barat, karena mayoritas pemilih 70-80 persen di grassroot," ucapnya.

"Begitu juga Syaikhu di Jabar berapa kali berkontestasi ternyata masih ada problem di elektabilitas. Kita belum spesifik detail kebetulan di Pantura kita baru mau turun untuk Cirebon dan Indramayu," kata dia.